PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN KOMITMEN AFEKTIF SEBAGAI VARIABEL MEDIASI (STUDI PADA BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KOTA TERNATE)
DOI:
https://doi.org/10.31539/costing.v7i6.14204Keywords:
Kepemimpinan Transformasional, Budaya Organisasi, Kinerja Pegawai, Komitmen AfektifAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan transformasional dan budaya organisasi terhadap kinerja pegawai, baik secara langsung maupun tidak langsung melalui komitmen afektif sebagai variabel mediasi. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada pentingnya peran sumber daya manusia dalam mendukung keberhasilan organisasi, khususnya di sektor publik yang berorientasi pada akuntabilitas dan efektivitas. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian causal explanatory dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 90 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan penyebaran kuesioner dalam bentuk google form dengan skala Likert 5 poin. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan Smart PLS 4.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) kepemimpinan transformasional berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai; (2) budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai; (3) kepemimpinan transformasional berpengaruh positif terhadap komitmen afektif pegawai; (4) budaya organisasi berpengaruh positif terhadap komitmen afektif pegawai; (5) komitmen afektif berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai; (6) komitmen afektif memediasi hubungan antara kepemimpinan transformasional dan kinerja pegawai; serta (7) komitmen afektif memediasi hubungan antara budaya organisasi dan kinerja pegawai. Temuan ini menekankan bahwa kombinasi kepemimpinan transformasional, budaya organisasi yang mendukung, dan komitmen afektif yang kuat dapat menciptakan kinerja pegawai yang optimal. Penelitian ini memberikan rekomendasi praktis bagi pimpinan organisasi untuk memperkuat model kepemimpinan dan budaya kerja yang inovatif serta meningkatkan keterikatan emosional pegawai dengan organisasi.
References
Cahyaningrum, E. I., & Prayekti, P. (2022). Pengaruh Budaya Organisasi dan Motivasi Intrinsik terhadap Komitmen Afektif dengan Kepuasan Kerja sebagai Variabel Pemediasi pada Karyawan Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Sleman. Al-Kharaj : Jurnal Ekonomi, Keuangan & Bisnis Syariah, 4(4), 1107–1121. https://doi.org/10.47467/alkharaj.v4i4.843
Efendi, R., Rifa’i, M. N., Bahrun Khairul, Milla, H., & Suharmi, S. (2020). The Mediation of Work Motivation on the Effects of Work Discipline and Compensation on Performance Batik MSMEs Employees in Yogyakarta City, Indonesia. International Journal of Multicultural and Multireligious Understanding, 7(1), 689–703. https://doi.org/10.18415/ijmmu.v7i1.1375
Kartika, S. A. (2014). Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Motivasi Kerja Sebagai Variabel Moderating. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699. https://profit.ub.ac.id
Meyyer, J.P dan Allen (1997)
Nur Handayani, A., Riadi, S. S., & Lestari AS, D. (2020). Pengaruh Servant Leadership dan Budaya Organisasi terhadap Komitmen Afektif Serta Organization Citizenship Behavior Pegawai. Jurnal Health Sains, 1(8), 1061–1073. https://doi.org/10.46799/jsa.v1i8.151
Sugiono, E., Nurwulandari, A., & Dining, Y. (2022). Kepuasan kerja memediasi pengaruh gaya kepemimpinan, budaya organisasi, dan motivasi terhadap kinerja karyawan Bank BTN kantor cabang Jakarta Kuningan. Fair Value: Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan, 4(8), 3279–3296. https://doi.org/10.32670/fairvalue.v4i8.1377
Sugiyono. (2007). Statistika untuk penelitian / Sugiyono. In Statistika untuk penelitian / Sugiyono (pp. 1–99). /free-contents/index.php/buku/detail/statistika-untuk-penelitian-sugiyono-39732.html