PENGARUH KOMPETENSI, PENGALAMAN MENGAJAR DAN PELATIHAN TERHADAP PROFESIONALITAS GURU DI MTS DAARUL ULUUM LIDO

  • Rizky Abdillah Institute Teknologi dan Bisnis Asia Malang
  • Tin Agustina Karnawati Institute Teknologi dan Bisnis Asia Malang
  • Dany M. Handarini Institute Teknologi dan Bisnis Asia Malang
Keywords: Kompetensi, Pengalaman Mengajar, Pelatihan guru, Profesionalitas Guru.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tentang pengaruh kompetensi, pengalaman mengajar dan pelatihan terhadap profesionalitas guru di MTs Daarul Uluum Lido Bogor. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kuantitatif, dengan metode analisis regresi linier berganda dengan bantuan software SPSS version 26.0. Teknik pengumpulan data yaitu berupa kuesioner (angket), dokumentasi dan observasi. Kuesioner disebar kepada pihak-pihak terkait untuk menemukan fenomena tentang sebuah peristiwa. Dokumentasi yang dilakukan adalah dengan menelaah catatan dan dokumen sebagai sumber data yang berkaitan dengan penelitian. Observasi yaitu melakukan pengamatan mengenai penelitian yang bersangkutan. populasi dalam penelitian ini adalah seluruh guru tetap yayasan yang terdapat di Mts Daarul Uluum Lido Bogor yang semuanya berjumlah 32 orang guru. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial kompetensi, pengalaman mengajar dan  pelatihan guru berpengaruh signifikan terhadap profesionalitas guru. Secara simultan, kompetensi, pengalaman mengajar dan pelatihan secara simultan atau secara bersama-sama berpengaruh terhadap profesionalitas guru bagi guru MTs Daarul Uluum Lido Bogor. Dari hasil Uji Koefisien Korelasi didapatkan bahwa yang memiliki pengaruh lebih besar terhadap profesionalitas guru adalah variabel pelatihan yaitu sebesar 0,884. Dan selanjutnya adalah variabel pengalaman mengajar yaitu sebesar 0,627. Dan terakhir adalah variabel kompetensi yaitu sebesar 0,398. Kekuatan hasil uji SPSS ini diperkuat dengan hasil dari Uji Koefisien Determinasi. Nilai R Square yang terdapat dalam Tabel Hasil Uji R2 adalah sebesar 0,887. Sehingga diambil kesimpulan bahwa kontribusi variabel independen terhadap variabel dependen memiliki besaran 88.7% dan selebihnya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak peneliti teliti.

References

Alwi, Idris. (2013) Statistik untuk penelitian Pendidikan. Jakarta: Saraza Publising.
Anas Sudjono, (1997) Pengantar Statistika Pendidikan. Jakarta:PT. Raja Grafindo Persada.
Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Basri, Hasan dan Rusdiana. (2015). Manajemen Pendidikan dan Pelatihan. Bandung: CV Pustaka Setia.
Cress, W. Jhon. (2013) Reseacrh Desigin: Penelitian Kualitatif, Kuantitatif dan Mixed. Jakarta: Pustaka Pelajar.
Faturrahman, Pupuh. dan Aa Suryana. (2012). Guru Profesional. Bandung: PT Refika Aditama
Hamalik, Oemar. (2006). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Kadir. (2015). Statistika Terapan: Konsep, Contoh dan Analisis Data dengan Program SPSS/Lisrel dalam Penelitian. Jakarta: Rajawali Pers.
Kunandar. (2007). Guru Profesional: Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Sukses dalam Sertifikasi Guru. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Mahmud, (2011) Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia.
Mulyasa, E. (2007). Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Mulyasa, E. (2007). Manajemen dan kepemimpinan kepala Sekolah. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Musfah, Jejen. (2011). Peningkatan Kompetensi Guru: Melalui Pelatihan dan Sumber Belajar Teori dan Praktek. Jakarta: Kencana.
Nurdin, Muhammad. (2008). Kiat Menjadi Guru Profesional. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No.18 Tahun 2007 tentang Sertifikasi bagi Guru dalam Jabatan. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia (2007) tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia (2005) Undang-undang RI Nomor 19 Tahun 2005, tentang Standar Nasional Pendidikan.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia. (2005). Undang-undang RI Nomor 14, Tahun 2005, tentang guru dan dosen. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia. (2003). Undang-undang RI Nomor 20, Tahun 2003, tentang Sistem pendidikan nasional.
Rusman. (2016). Model-Model Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.
Rosyada, Dede. (2017) Madrasah dan Profesional Guru. Depok: PT. Kharisma Putra Utama.
Rosyada, Dede. (2013) Paragdigma pendidikan demokrtis. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.
Suharsimi Arikunto, Evaluasi Program Pendidikan. Jakarta: PT. Bumi Askara. 2018)
Susetyo, Budi. (2010) Statistika untuk analisis data penelitian. Bandung: PT.Refika Aditama.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta.
Suriansyah, Ahmad dan Aslamiah, Ahmad. (2015). Profesi Kependidikan: Perspektif Guru Profesional. Jakarta: Rajawali Pers.
Syaefudin Saud, Udin. (2010). Pengembangan Profesi Guru. Bandung Alfabeta.
Tarmidzi, Situmorang. (2010). Kode Etik Profesi Guru. Medan: Perdana Publishing.
Thoifah, I‟anatut. (2015). Statistika Pendidikan dan Metode Penelitian Kuantitatif. Malang: Madani.
Ulfatin, Nurul dan Triwiyanto, Teguh. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia Bidang Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers. Uno, Hamzah B. (2011). Profesi Kependidikan: Problema, Solusi dan Reformasi Pendidikan di Indonesia. Jakarta: Bumi Aksara.
https://kspstendik.kemdikbud.go.id/storage/uploads/file-regulasi/1710994041.pdf
https://www.jawapos.com/pendidikan/01355273/kemendikbudristek-ungkap-ratarata-skor-kompetensi-guru-5064-poin
https://gtk.kemdikbud.go.id/index.php/read-news/mengembalikan-profesionalisme-guru
https://www.kompas.com/edu/read/2024/04/06/100925671/kuota-ppg-prajabatan-2024-sebanyak-38112-catat-syaratnya
Published
2025-03-12
Abstract viewed = 0 times
pdf downloaded = 0 times