PERAN AUTHENTICITY DAN HISTORICAL CULTURE DALAM MEMPENGARUHI REVISIT INTENTION YANG DIMEDIASI OLEH VISITOR ENGAGEMENT SITUS ASTANA GEDE KAWALI CIAMIS

Authors

  • Regina Rahma Purnama Universitas Jenderal Achmad Yani
  • Yadi Ernawadi Universitas Jenderal Achmad Yani

DOI:

https://doi.org/10.31539/518ar789

Keywords:

Authenticity, Historical Culture, Visitor Engagement, Revisit Intention

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh authenticity dan historical culture terhadap revisit intention melalui visitor engagement Situs Astana Gede Kawali Ciamis. Untuk memenuhi maksud penelitian ini maka digunakan social exchange theory (SET) sebagai underpinning theory. Sebanyak 100 responden yang berpengalaman mengunjungi Situs Atana Gede Kawali Ciamis berpartisipasi pada penelitian ini. Metode cross-sectional ataupun one shot digunakan guna memperoleh data. Instrumen penelitian sudah disebutkan reliabel serta valid dengan menyertakan pengukuran outer model, yaitu composite reliability, discriminant validity, serta convergent validity. Teknik analisis data yang digunakan yaitu structural equation modelling (SEM) dengan alat bantu Smart-PLS versi 3.0. Authenticity dan historical culture ditemukan memberi pengaruh positif pada revisit intention melalui visitor engagement. Yang menjadikan penelitian ini berbeda dengan penelitian lainnya yaitu berupa penambahan hipotesis baru di mana historical culture dihipotesiskan memberi pengaruh positif pada revisit intention lewat visistor engagement. Hasil penelitian ini diharapkan bisa memberi manfaat untuk penelitian kedepannya serta Dinas Pariwisata Pemerintah Kabupaten Ciamis mengenai perancangan strategi yang sesuai terhadap peningkatan kualitas atribut tersebut. Peneliti selanjutnya disarankan mengeksplorasi faktor-faktor lainnya seperti cultural event yang dapat berpengaruh langsung terhadap revisit intention.

References

Abbasi, G. A., Kumaravelu, J., Goh, Y. N., & Dara Singh, K. S. (2021). Understanding the intention to revisit a destination by expanding the theory of planned behaviour (TPB). Spanish Journal of Marketing - ESIC, 25(2), 282–311. https://doi.org/10.1108/SJME-12-2019-0109

Abdillah & Jogiyanto. (2011). Partial least square (PLS), alternatif structural equation modeling (SEM) dalam penelitian bisnis.

Agustian, M. N. (2023). Resiprositas dalam pelaksanaan tradisi potangan.

Aryaningtyas, A. T., Aprilliyani, R., & Soehari, H. (2021). Pengembangan kawasan Kampung Pelangi Semarang: persepsi dan dukungan masyarakat. In Jumpa (Vol. 8, Issue 1).

Baal, V. J. (1988). Sejarah dan pertumbuhan teori antropologi budaya.

BRIN. (2023). IDSD menggambarkan kondisi daya saing daerah. https://www.brin.go.id/news/ 119442/idsd-untuk-menggambarkan-kondisi-daya saing-daerah

Chin. (1998). The partial least squares aproach to structural equation modeling. Modern Methods for Business Research.

Choirunnisa, I., Karmilah, M., & Rahman (2021). Strategi pengembangan pariwisata budaya studi kasus: Kawasan Pecinan Lasem, Kampung Lawas Maspati, Desa Selumbung. In Jurnal Kajian Ruang (Vol. 1, Issue 2). http://jurnal.unissula.ac.id/index.php/kr

Cohen, J. (1988). Statistical power analysis for the behavioral science (2nd ed). Lawrence Erlbaum Associates

Davlembayeva, D., & Alamanos, E. (2023). Social exchange theory. https://open.ncl.ac.uk

Effendi, & Tukiran. (2012). metode penelitian survei.

Enayat, T., Ardebili, M. M., Kivi, R. R., Amjadi, B., & Jamali, Y. (2020). A computational approach to homans social exchange theory.

Ferdinand. (2014). metode penelitian manajemen.

Ghozali, & Latan. (2015). Konsep, teknik, aplikasi menggunakan smart PLS 3.0.

Ghozali, 2014. Aplikasi analisis multivariate dengan program SPSS. Badan Penerbit UNDIP, Semarang

González, del M. M. V., Epelt, N. G., & Coromina, L. (2023). Residents’ perceptions of tourism social exchange relations: a case study in a small heritage town. Investigaciones Turisticas, 25, 100–120. https://doi.org/10.14198/INTURI.19376

H, Yamin S & Kurniawan. (2011). partial least square path modeling. salemba infotek

Hafiya, A. I., & Trihantoro, J. (2024). peran visitor engagement dan destination image terhadap revisit intention yang dimediasi oleh memorable tourism experiences. 13, 2024.

Hair, Joseph, William, Black, Barry, Babin, & Rolph. (2021). multivariate data analysis.

Hardisman. (2021). Analisis partial least square structural equation modelling (PLS-SEM). Bintang Pustaka Madani

Hidayah, K., Rizki, D., & Malikussaleh, P. (2022). Persepsi masyarakat daerah terhadap wisatawan di Objek Wisata Gunung Burni Telong Kabupaten Bener Meriah.

Hikmah, N., Fauziyah, N. K., Septiani, M., & Lasari, D. M. (2022). Healing sebagai strategi coping stress melalui pariwisata. Indonesian Journal of Tourism and Leisure, 3(2), https://doi.org/10.36256/ijtl.v3i2.308

Homans, G. C, (1961). Social behavior: its elementary forms. new york: harcourt brace jovanovich. p. 13.

Homans, G. C. (1958). Social behavior as exchange. http://www.journals.uchicago.edu/t-and-c

Kurniasari, K. (2021). Pariwisata budaya berkelanjutan: persepsi masyarakat lokal. Journal of Research on Business and Tourism, 1(1), https://doi.org/10.37535/104001120215

Kurniawan, R., & Yessyana, Y. (2024). Analisis pengaruh cultural heritage, responsiveness dan communication terhadap revisit intention ke Destinasi Wisata Eks. In Jurnal Mahasiswa Ekonomi & Bisnis (Vol. 4, Issue 3).

Nunkoo, R. (2016). toward a more comprehensive use of social exchange theory to study residents’ attitudes to tourism. Procedia Economics and Finance, 39, 588–596. https://doi.org/10.1016/s2212-5671(16)30303-3

Park, E., Choi, B. K., & Lee, T. J. (2019). The role and dimensions of authenticity in heritage tourism. Tourism Management, 74, 99–109. https://doi.org/10.1016/j.tourman.2019.03.001

Putra, G. D., & Ernawadi, Y. (2023). Kontribusi visitor engagement terhadap peningkatan revisit intention wisatawan Candi Borobudur. In Jurnal Fokus Manajemen (Vol. 3, Issue 1).

Qurniawati (2019). Analisis pengembangan pariwisata berdasarkan dukungan masyarakat di Temanggung

Rasoolimanesh, S. M., Md Noor, S., Schuberth, F., & Jaafar, M. (2019). Investigating the effects of tourist engagement on satisfaction and loyalty. Service Industries Journal, 39(7–8), 559–574. https://doi.org/10.1080/02642069.2019.1570152

Ritzer, G. (2010). Sociological theory.

Roscoe. (1975). Fundamental research statictic for the behavioral sciences.

Sekaran, & Bougie. (2017). Metode penelitian untuk bisnis.

Sofianto, K., & Falah, M. (2020). Arti penting Situs Astana Gede di Kabupaten Ciamis. Jurnal Indonesia Untuk Kajian Pendidikan.

Suripto, P. R. D., & Ernawadi, Y. (2024). City image dan memorable tourism experience sebagai anteseden revisit intention (studi pada wisatawan heritage tourism di Kota Bandung). www.indonesia.go.id

Syahrul, R. M., & Ernawadi, Y. (2023). Faktor-faktor yang mempengaruhi revisit intention wisatawan kawah putih. Jurnal Ekombis Review, 11(2), 1293 1304. https://doi.org/10.37676/ekombis.v11i12

Ward, C., & Berno, T. (2011). Beyond social exchange theory. Attitudes toward tourists. Annals of Tourism Research, 38(4), 1556–1569. https://doi.org/10.1016/j.annals.2011.02.005

Zhou, G., Chen, W., & Wu, Y. (2022). Research on the effect of authenticity on revisit intention in heritage tourism. Frontiers in Psychology, 13. https://doi.org/10.3389/fpsyg.2022.883380

Downloads

Published

2025-08-19