STRATEGI BISNIS DAN PEMASARAN UNTUK MENGOPTIMALKAN PERTUMBUHAN BISNIS DI PT. BANK YELLOW BANK INDONESIA, TBK MELALUI UPSELLING DAN CROSS-SELLING STRATEGIS GUNA MENINGKATKAN DANA DAN KEPEMILIKAN PRODUK NASABAH KORPORAT JEPANG
DOI:
https://doi.org/10.31539/3kv1h602Keywords:
Strategi Perbankan Korporat, Akuisisi Dan Retensi Nasabah, Upselling Dan Cross-Selling, Pertumbuhan Bisnis, Perbankan Digital, Efisiensi Operasional, Nasabah Korporat JepangAbstract
Industri perbankan di Indonesia berperan penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan stabilitas keuangan. Meningkatnya persaingan dan ekspektasi nasabah menuntut bank untuk menerapkan strategi yang tepat guna mempertahankan nasabah, menarik nasabah baru, serta meningkatkan pendapatan dan kepemilikan produk. Penelitian ini berfokus pada PT. Yellow Bank Indonesia, Tbk di Area Cikarang, yang didominasi oleh nasabah korporat Jepang di sektor manufaktur. Penelitian ini mengkaji penurunan kinerja bisnis terkait dana pihak ketiga, retensi dan akuisisi nasabah, pendapatan, serta kepemilikan produk. Metodologi yang digunakan mencakup Focus Group Discussion dengan tim internal serta wawancara mendalam dengan nasabah korporat Jepang. Analisis dilakukan melalui Porter’s Five Forces, Fishbone, RBV, VRIO, SWOT, dan Analisis Tematik. Hasil penelitian mengidentifikasi empat isu utama: tantangan dalam retensi nasabah, akuisisi yang lambat, strategi upselling dan cross-selling yang kurang efektif, serta ketidakefisienan operasional dan sistem teknologi yang usang. Untuk mengatasi tantangan tersebut, diusulkan strategi pelatihan tim pemasaran, peningkatan digital banking, layanan Mobile Branch, kolaborasi lintas tim, akuisisi berbasis referensi, dan strategi harga kompetitif. Temuan ini memberikan panduan strategis bagi Yellow Bank untuk mencapai pertumbuhan bisnis berkelanjutan di tahun 2025 dan seterusnya.
References
[1] J. Barney, “Firm resources and sustained competitive advantage,” Journal of Management, vol. 17, no. 1, pp. 99–120, 1991.
[2] G. Hofstede, Culture's Consequences: International Differences in Work-related Values. Beverly Hills, CA: Sage Publications, 1980.
[3] R. M. Morgan and S. D. Hunt, “The commitment-trust theory of relationship marketing,” Journal of Marketing, vol. 58, no. 3, pp. 20–38, 1994.
[4] R. L. Oliver, “Whence consumer loyalty?” Journal of Marketing, vol. 63, no. 4, pp. 33–44, 1999.
[5] A. Parasuraman, V. A. Zeithaml, and L. L. Berry, “SERVQUAL: A multiple-item scale for measuring consumer perceptions of service quality,” Journal of Retailing, vol. 64, no. 1, pp. 12–40, 1988.
[6] A. Payne and P. Frow, “A strategic framework for customer relationship management,” Journal of Marketing, vol. 69, no. 4, pp. 167–176, 2005.
[7] McKinsey & Company, “How data-driven customer insights are reshaping the banking sector,” McKinsey Quarterly, 2020.
[8] Harvard Business Review, “How upselling and cross-selling increase revenue by 30%,” Harvard Business Review, 2019.
[9] K. Ishikawa, Guide to Quality Control. Tokyo, Japan: Asian Productivity Organization, 1968.
[10] International Journal of Business and Management, “Trust as a driver of relationship quality in banking services for Japanese clients,” Int. J. Bus. Manag., vol. 17, no. 2, pp. 45–58, 2022.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Eldyaniko Turmudi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.