PENGARUH SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, E-COMMERCE, DAN INFRASTRUKTUR TEKNOLOGI TERHADAP KINERJA USAHA COFFEE SHOP DI KOTA MEDAN

Abstract

Industri coffee shop di Indonesia, khususnya di Kota Medan, mengalami pertumbuhan pesat seiring dengan meningkatnya tren budaya minum kopi di kalangan masyarakat. Namun, pesatnya pertumbuhan tersebut juga diikuti dengan tingkat persaingan yang semakin ketat, yang menuntut pelaku usaha untuk memiliki kemampuan manajerial yang baik, terutama dalam aspek pengelolaan keuangan, inovasi bisnis, serta pemanfaatan teknologi digital. Banyak coffee shop di Medan menghadapi penurunan kinerja yang disebabkan oleh perencanaan keuangan yang kurang matang, minimnya penerapan sistem informasi akuntansi, keterbatasan dalam berinovasi, serta rendahnya penggunaan e-commerce dan infrastruktur teknologi dalam operasional bisnis. Kondisi ini berdampak pada kesulitan dalam pengendalian biaya, penetapan harga jual, pengelolaan persediaan, serta keterbatasan dalam memperluas jangkauan pasar. Apabila tidak dilakukan perbaikan strategi bisnis, peningkatan sistem keuangan yang lebih terstruktur, serta investasi dalam pengembangan teknologi, coffee shop akan mengalami kesulitan dalam mempertahankan keberlanjutan dan daya saing usahanya di tengah kompetisi yang terus meningkat. Dalam penelitian ini, populasi mencakup seluruh pemilik atau pengelola coffee shop di Kota Medan, dengan jumlah yang tidak diketahui secara pasti. Oleh karena itu, digunakan rumus Lemeshow untuk menentukan jumlah sampel pada populasi yang tidak pasti, sehingga diperoleh sebanyak 96 responden sebagai sampel penelitian. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah accidental sampling, yaitu metode di mana responden dipilih berdasarkan ketersediaan dan kesediaan mereka untuk mengisi kuesioner penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan secara parsial antara Sistem Informasi Akuntansi terhadap Kinerja Usaha, E-Commerce terhadap Kinerja Usaha, dan Infrastruktur Teknologi terhadap Kinerja Usaha. Secara simultan, ketiga variabel tersebut juga terbukti memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan Kinerja Usaha coffee shop di Kota Medan, yang mengindikasikan bahwa penerapan teknologi, sistem informasi akuntansi yang baik, serta pemanfaatan platform digital berperan penting dalam mendukung keberhasilan dan keberlanjutan bisnis di sektor ini.