Pengaruh Eco-Efficiency Dan Implementasi Green Accounting Terhadap Pencapaian Sustainable Development (Studi Kasus Perusahaan Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2018-2022)

  • Fadia Lutfiany Lukia Universitas Jenderal Achmad Yani
  • Dwi Indah Lestari Universitas Jenderal Achmad Yani
Keywords: Eko-efisiensi, Akuntansi Hijau, Pembangunan Berkelanjutan

Abstract

Studi ini menginvestigasi bagaimana eko-efisiensi dan implementasi akuntansi hijau berpengaruh terhadap pembangunan keberlanjutan pada perusahaan sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun 2018 hingga 2022. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan deskriptif dan asosiatif. Jumlah populasi dalam penelitian ini sebanyak 51 perusahaan dengan sampel sebanyak 17 perusahaan. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengolah data adalah SPSS 24. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa status keberlanjutan perusahaan-perusahaan tersebut secara konsisten mengalami peningkatan, yang mengindikasikan kemajuan positif dalam upaya mereka untuk mencapai keberlanjutan yang lebih baik. Status eko-efisiensi, yang ditentukan oleh kepemilikan sertifikasi ISO 14001 dalam operasi bisnis, menunjukkan kinerja yang berfluktuasi tergantung pada durasi sertifikat. Di sisi lain, akuntansi hijau secara umum meningkat selama periode lima tahun, menunjukkan tren yang positif. Hubungan antara eko-efisiensi dan akuntansi hijau dalam kaitannya dengan pembangunan berkelanjutan tidak signifikan baik secara parsial maupun simultan. Hal ini menunjukkan bahwa ada banyak faktor lain yang dapat mempengaruhi hubungan antara ketiga variabel tersebut. Penelitian ini dilakukan karena masih sedikitnya penelitian yang meneliti dampak eko-efisiensi dan penerapan akuntansi hijau terhadap pencapaian pembangunan berkelanjutan, khususnya pada sektor barang konsumsi.

Kata kunci : Eko-efisiensi, Akuntansi Hijau, Pembangunan Berkelanjutan

References

[1] Adhi, “Pemerintah Pertahankan Daya Saing Industri Nasional,” Kementerian Komunikasi dan Informatika. [Online]. Available: https://www.kominfo.go.id/content/detail/50111/pemerintah-pertahankan-daya-saing-industri-nasional/0/berita
[2] S. C. Aviyanti and Y. Isbanah, “Pengaruh Eco-Efficiency, Corporate Social Responsibility, Ownership Concentration , dan Cash Holding terhadap Nilai Perusahaan Sektor Consumer Goods di BEI Periode 2011-2016,” J. Ilmu Manaj., vol. 7, no. 1, pp. 77–84, 2019.
[3] D. I. Lestari, P. P. Adi, S. Kustinah, D. Jayanti, and V. C. Mulyandini, “Green Accounting , Environmental Accounting , and Carbon Accounting : Is It the Same ?,” vol. 4883, pp. 2359–2366, 2023.
[4] A. Lako, Akuntansi Hijau: Isu, Teori, dan Aplikasi. Jakarta: Salemba Empat, 2018. [Online]. Available: https://opac.perpusnas.go.id/DetailOpac.aspx?id=1167139
[5] N. D. Panggau and A. Septiani, “Pengaruh Eco-Efficiency Terhadap Nilai Perusahaan Variabel Moderasi,” Diponegoro J. Account., vol. 6, no. 4, pp. 1–8, 2017.
[6] D. Jayanti, “Application of green accounting to company values through profitability,” J. Ilm. Akunt. dan Keuang., vol. 5, no. 11, p. 2023, 2022, [Online]. Available: https://journal.ikopin.ac.id/index.php/fairvalue
[7] R. Nabila, “Green Accounting for Sustainable Development: Case Study of Indonesiaâ€TMS Manufacturing Sector,” Akunt. Dewantara, vol. 5, no. 1, pp. 1–10, 2021, doi: 10.26460/ad.v5i1.9147.
[8] A. Bunga, “Menlu Retno di PBB: Pencapaian SDGs Indonesia Lebih Tinggi dari Rata-rata Dunia,” kumparanNEWS. [Online]. Available: https://kumparan.com/kumparannews/menlu-retno-di-pbb-pencapaian-sdgs-indonesia-lebih-tinggi-dari-rata-rata-dunia-21DYVGNcAlG/full
[9] Yunianto, “Lahan Terkontaminasi Limbah B3 Naik Hampir 300% dalam 5 Tahun,” Katadata. [Online]. Available: https://katadata.co.id/ekarina/berita/5f3357053173e/lahan-terkontaminasi-limbah-b3-naik-hampir-300-dalam-5-tahun
[10] F. Tan, “An Inquiry into Green Innovation and Eco-Efficiency of Sustainable Development Demonstration Belt in China,” pp. 1–24, 2023.
[11] S. P. May, I. Zamzam, R. Syahdan, and Z. Zainuddin, “Pengaruh Implementasi Green Accounting, Material Flow Cost Accounting Dan Environmental Performance Terhadap Sustainable Development,” Owner, vol. 7, no. 3, pp. 2506–2517, 2023, doi: 10.33395/owner.v7i3.1586.
[12] Justita Dura and Riyanto Suharsono, “Application Green Accounting To Sustainable Development Improve Financial Performance Study In Green Industry,” J. Akunt., vol. 26, no. 2, pp. 192–212, 2022, doi: 10.24912/ja.v26i2.893.
[13] S. Selpiyanti and Z. Fakhroni, “Pengaruh Implementasi Green Accounting dan Material Flow Cost Accounting Terhadap Sustainable Development,” J. ASET (Akuntansi Riset), vol. 12, no. 1, pp. 109–116, 2020, doi: 10.17509/jaset.v12i1.23281.
[14] M. Loen, SE., M.Si., “Pengaruh penerapan Green Accounting dan Material Flow Cost Accounting (MFCA) terhadap Sustainable Development dengan Resource Efficiency sebagai pemoderasi,” J. Akunt. dan Bisnis Krisnadwipayana, vol. 6, no. 3, pp. 14–25, 2019, doi: 10.35137/jabk.v6i3.327.
[15] M. Wiguna, S. Indarti, Thamrin, and Andreas, “Implementasi Green Accounting dan Women on Board Dalam Pembangunan Berkelanjutan,” J. Akunt. Keuang. dan Bisnis, vol. 15, no. 2, pp. 626–635, 2022, [Online]. Available: https://jurnal.pcr.ac.id/index.php/jakb/article/view/5716%0Ahttps://jurnal.pcr.ac.id/index.php/jakb/article/view/5716/2013
[16] M. Muniroh, E. Nursasi, and T. Triani, “PENGARUH PENERAPAN GREEN ACCOUNTING DAN KINERJA LINGKUNGAN TERHADAP SUSTAINABLE DEVEOPMENT DENGAN PROFITABILITAS SEBAGAI VARIABE MODERASI: Pada Perusahaan Sektor Industri Dasar dan Kimia yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2019--2021,” Akses J. Publik \& Bus. Adm. Sci., vol. 5, no. 2, pp. 28–39, 2023.
Published
2024-06-27
Abstract viewed = 68 times
pdf downloaded = 19 times