Prototipe Sistem Monitoring Pembersih Udara Pada Ruangan Menggunakan Metode Fuzzy Logic Untuk Kontrol Blower Berbasis Internet of Things Dengan Menggunakan NODE MCU ESP8266, BLYNK dan THINGSPEAK

Authors

  • Renno Sandi Prabowo Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Cipta Karya Informatika
  • Veri Arinal Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Cipta Karya Informatika

DOI:

https://doi.org/10.31539/intecoms.v8i2.14533

Abstract

Kualitas udara di Jakarta yang sering kali masuk kategori tidak sehat hingga sangat tidak sehat telah menjadi masalah serius yang membutuhkan perhatian lebih dari berbagai pihak. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan prototipe sistem pemantauan sekaligus pembersih udara berbasis Internet of Things (IoT) dengan memanfaatkan NodeMCU ESP8266, sensor MQ-135, sensor DHT11, serta  Logika Fuzzy. Sistem ini dirancang untuk memantau kualitas udara, suhu, dan kelembapan secara real-time, sekaligus mengontrol kipas pembersih udara secara otomatis berdasarkan parameter yang terdeteksi. Data hasil pemantauan divisualisasikan melalui platform ThingSpeak dan aplikasi Blynk, sehingga pengguna dapat dengan mudah memantau kondisi udara di berbagai lokasi dan kapan saja dengan lebih fleksibel. Pengujian dilakukan pada berbagai skenario kualitas udara untuk mengevaluasi keakuratan sensor serta efektivitas pengendalian kipas yang diterapkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sensor MQ-135 memiliki responsivitas tinggi terhadap perubahan kualitas udara, sedangkan Logika Fuzzy mampu memberikan pengaturan kipas yang adaptif, responsif, hemat energi, dan efisien. Sistem ini menawarkan solusi efektif untuk meningkatkan kualitas udara dalam ruangan, mengurangi paparan polutan yang berbahaya, serta menciptakan lingkungan yang lebih sehat, aman, nyaman, dan mendukung kualitas hidup yang lebih baik. Dengan teknologi IoT, pengelolaan dan pemantauan kualitas udara menjadi lebih praktis, efisien, mudah diakses, fleksibel, serta relevan dengan kebutuhan pengguna sehari-hari.

References

[1] A. Y. Oktavania, “Polusi Udara Jakarta Data Polusi Udara di Indonesia 2015-2023, Penyebab, & Dampaknya,” tirto. Accessed: Oct. 14, 2024. [Online]. Available: https://tirto.id/info-data-polusi-udara-di-indonesia-pada-2015-2023-penyebabnya-gPhD
[2] I. E. Mufrida and I. E. Mufrida, “Kondisi Kualitas Udara di Jakarta Hari Ini,” goodstats. Accessed: Oct. 16, 2024. [Online]. Available: https://data.goodstats.id/statistic/kondisi-kualitas-udara-di-jakarta-hari-ini-tQF8Y
[3] M. Yusuf, M. Sodik, S. Darussalam, K. Nganjuk, and U. Blitar, “Penggunaan Teknologi Internet of Things (Iot) Dalam Pengelolaan Fasilitas Dan Infrastruktur Lembaga Pendidikan Islam,” Prophet. J. Kaji. Keislam., vol. 1, no. 2, pp. 1–18, 2023.
[4] M. Radya, “Mengenal Nodemcu: Pengertian dan Fungsinya,” indobot. Accessed: Oct. 16, 2024. [Online]. Available: https://blog.indobot.co.id/mengenal-nodemcu-pengertian-dan-fungsinya/
[5] T. M. L. Wigley, Indoor Air Quality: The New Standard for Buildings. 2016.
[6] E. Nurhadi, V. Arinal, A. Patricia, S. S. Wati, and S. Bila, “Implementasi Alat Pemberi Pakan Ikan Otomatisasi Menggunakan IoT,” INTECOMS J. Inf. Technol. Comput. Sci., vol. 6, no. 1, pp. 171–176, 2023, doi: 10.31539/intecoms.v6i1.5521.
[7] Pynkyawati Theresia, Rosa Zeila Sifa, Montana TB Gaia C, and S Robi Fadhlan, “Perancangan Tata Ruang Hunian Vertikal Ditinjau Dari Sistem Pembuangan Air Limbah Bangunan The Suites@Metro Bandung,” J. Reka Karsa © Jur. Tek. Arsit. Itenas | No.1 |, vol. 4, no. 1, pp. 2–2, 2016.
[8] A. D. H and E. M. Sartika, NodeMCU ESP8266-12 untuk Internet of Things (IoT). Zahir Publishing. [Online]. Available: https://books.google.co.id/books?id=hyrqEAAAQBAJ
[9] N. L. Mauliddiyah, “No 主観的健康感を中心とした在宅高齢者における 健康関連指標に関する共分散構造分析Title,” no. September, p. 6, 2021.
[10] D. Alexander and O. Turang, “Pengembangan Sisrem Relay Pengenadalian Dan Penghematan Pemakaian Lampu,” Semin. Nas. Inform., vol. 2015, no. November, pp. 75–85, 2015.
[11] P. P. Joby, M. S. Alencar, and P. Falkowski-Gilski, IoT Based Control Networks and Intelligent Systems: Proceedings of 4th ICICNIS 2023. in Lecture Notes in Networks and Systems. Springer Nature Singapore, 2023. [Online]. Available: https://books.google.co.id/books?id=DgDmEAAAQBAJ
[12] Y. A. Rozzi, J. Fredricka, and E. P. Arimi, Sistem Monitoring Kualitas Udara dengan Aplikasi Thinger.io. Penerbit NEM, 2023. [Online]. Available: https://books.google.co.id/books?id=bpPhEAAAQBAJ
[13] A. Y. Rangan, Amelia Yusnita, and Muhammad Awaludin, “Sistem Monitoring berbasis Internet of things pada Suhu dan Kelembaban Udara di Laboratorium Kimia XYZ,” J. E-Komtek, vol. 4, no. 2, pp. 168–183, 2020, doi: 10.37339/e-komtek.v4i2.404.
[14] F. B. Dowst, “Fan Blowers,” J. Am. Soc. Nav. Eng., vol. 3, no. 4, pp. 473–482, 1891, doi: 10.1111/j.1559-3584.1891.tb03584.x.
[15] A. Agung and G. Ekayana, “Implementasi Sipratu Menggunakan Platform,” vol. 8, pp. 237–248, 2019.
[16] Y. Dianti, “pengertian Smartphone,” Angew. Chemie Int. Ed. 6(11), 951–952., pp. 5–24, 2017, [Online]. Available: http://repo.iain-tulungagung.ac.id/5510/5/BAB 2.pdf
[17] H. A. Fatta and U. Amikom, Dasar Pemrograman C++ Disertai dengan Pengenalan Pemrograman Berorientasi Objek. Penerbit Andi. [Online]. Available: https://books.google.co.id/books?id=H20EMvS2EmQC
[18] I. G. Widharma, “BAHASA PEMROGRAMAN C++,” 2020.
[19] F. A. Pratama, A. Asminah, and S. Aminah, “Prototype Pembersih Kotoran Kandang Sapi Berbasis Internet Of Things Menggunakan Fuzzy Logic,” J. Pustaka AI (Pusat Akses Kaji. Teknol. Artif. Intell., vol. 3, no. 2, pp. 63–69, 2023, doi: 10.55382/jurnalpustakaai.v3i2.568.
[20] R. Mulyawan, “Fuzzy: Pengertian, Apa itu Fuzzy Logic dan Search? Sejarah, Jenis Bagian Arsitektur, Macam Karakteristik, Contoh, Kelebihan, Kekurangan, dan Kegunaannya!,” rifkimulyawan.com. Accessed: Nov. 23, 2024. [Online]. Available: https://rifqimulyawan.com/blog/pengertian-fuzzy-adalah/
[21] Admin, “Logika Fuzzy,” kajianpustaka.com. Accessed: Nov. 23, 2024. [Online]. Available: https://www.kajianpustaka.com/2014/03/logika-fuzzy.html

Downloads

Published

2025-03-24