Kapasitas Adaptif Lokal Pemerintah Desa Dalam Penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik di Kabupaten Bengkalis

  • Rijalul Fikri Universitas Islam Riau
  • Muhammad Faisal Amrillah Universitas Islam Riau
  • Hendi Selwa Universitas Islam Riau

Abstract

Perkembangan teknologi dan informasi mempermudah pekerjaan dan aktivitas manusia. Teknologi dan Informasi menjadikan kehidupan manusia jauh lebih efesien. Termasuk dalam pengelolaan organisasi pemerintahan, mulai banyak penerapan teknologi dan informasi guna menunjang jalannya pemerintahan. Banyak aplikasi sistem pemerintahan desa, yang mencangkup ePerforma Base Budgeting (ePlanning, eBudgeting, eProcurement, eMoney, eKinerja, eAudit). Kemudian yang menjadi menarik adalah pertanyaan apakah desa paham teknologi? Apakah desa mampu melaksanakan sistem pemerintahan berbasis teknologi?.Tujuan dari penelitian ini untuk melihat kapasitas adaptif lokal dalam penerapan kebijakan Sistem Pemerintahan Berbasis Teknologi (SPBE)  di desa. Salah satu daerah yang gencar melakukan ini adalah Pemerintah Kabupaten Bengkalis. Hampir seluruh desa di Kabupaten Bengkalis minimal telah memiliki website desa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Untuk menggambarkan kaspasitas adaptif lokal dalam penerapan SPBE di desa, akan digunakan local adaptive capacity (LCA) framework. Kemudian, pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara, observasi dan dokumentasi kepada informan atau narasumber yang telah ditetapkan dengan teknik cluster, purposive, dan random sampling. Penentuan desa yang akan diteliti berdasarkan status desa yang terdiri dari desa tertinggal, berkembang, maju dan mandiri.

Author Biographies

Rijalul Fikri, Universitas Islam Riau

Ilmu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Muhammad Faisal Amrillah, Universitas Islam Riau

Ilmu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Hendi Selwa, Universitas Islam Riau

Ilmu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

References

Andoyo, A., & Sujarwadi, A. (2017). Sistem Informasi Berbasis Web Pada Desa Tresnomaju Kecamatan Negerikaton Kab. Pesawaran. Jurnal TAM (Technology Acceptance Model), 3, 1-10.
Alston, M. (2002). From local to global: making social policy more effective for rural community capacity building. Australian Social Work, 55(3), 214-226.
Asgarkhani, M. (2005). The effectiveness of e-service in local government: a case study. The electronic journal of e-government, 3(4), 157-166.
Bhattacharyya, R. (2008). E-governance in rural West Bengal (India): impact and implications. Electronic Government, an International Journal, 5(4), 390-402.
Fiszbein, A. (1997). The emergence of local capacity: Lessons from Colombia. World development, 25(7), 1029-1043.
Gupta, J., Termeer, C., Klostermann, J., Meijerink, S., van den Brink, M., Jong, P., ... & Bergsma, E. (2010). The adaptive capacity wheel: a method to assess the inherent characteristics of institutions to enable the adaptive capacity of society. Environmental Science & Policy, 13(6), 459-471.
Hartono, D. U., & Mulyanto, E. (2010). Electronic Government Pemberdayaan Pemerintahan dan Potensi Desa Berbasis Web. Jurnal Teknologi Informasi, 6(1), 9-21.
Heeks, R. (2003). Most eGovernment-for-development projects fail: how can risks be reduced?.
Heeks, R., & Alemayehu, M. (2009). Impact assessment of ICT-for-development projects: A compendium of approaches. Development Informatics Working Paper, (36).
Jones, L., Ludi, E., Jeans, H., & Barihaihi, M. (2019). Revisiting the Local Adaptive Capacity framework: learning from the implementation of a research and programming framework in Africa. Climate and Development, 11(1), 3-13.
Misra, H. (2009, November). Managing rural citizen interfaces in e-governance systems: a study in Indian context. In Proceedings of the 3rd international conference on Theory and practice of electronic governance (pp. 155-162).
Murray, M., & Dunn, L. (1995). Capacity building for rural development in the United States. Journal of Rural Studies, 11(1), 89-97.
Noviyanto, F., Setiadi, T., & Wahyuningsih, I. (2014). Implementasi Sikades (Sistem Informasi Kependudukan Desa) Untuk Kemudahan Layanan Administrasi Desa Berbasis Web Mobile. Jurnal Informatika Ahmad Dahlan, 8(1), 101999.
Pahl-Wostl, C. (2009). A conceptual framework for analysing adaptive capacity and multi-level learning processes in resource governance regimes. Global environmental change, 19(3), 354-365.
Raihan, A. H., Amin, M. J., Si, M., Dama, M., Sos, S., & Si, M. (2017). Efektivitas Kebijakan Penerapan Aplikasi Sistem Informasi Desa Dan Kelurahan (Si-Daleh) Di Desa Rapak Lambur Kecamatan Tenggarong Kabupaten Kutai Kertanegara. EJournal Ilmu Pemerintahan, 5, 1205-1218.
Sugiyono. (2008). Metode penelitian pendidikan:(pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R & D). Alfabeta.
Published
2020-12-04
Abstract viewed = 101 times
PDF downloaded = 132 times