Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Response Time Perawat dalam Melakukan Triage di Instalasi Gawat Darurat
Abstract
Tujuan penelitian ini untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan response time perawat dalam melakukan triage di IGD RS Umi Barokah. Metode Penelitian menggunakan metode deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Hasil Penelitian dari 69 responden didapatkan faktor yang paling dominan dari keseluruhan faktor yang berkaitan dengan response time di IGD RS Umi Barokah Boyolali adalah kesiagaan petugas. Hasil ini dapat disimpulkan bahwasanya terdapat hubungan diantara kesiagaan petugas, rasio pasien dan perawat, dan ketersediaan sarana dan prasarana dengan response time di IGD dan disarankan adanya penambahan jumlah petugas untuk menambah pelayanan di IGD agar lebih baik untuk kedepannya. Mayoritas responden laki-laki berusia 41-45 tahun (23,3%) dan perempuan berusia 51-59 tahun (5,8%). Simpulan penelitian ini menemukan bahwa ada hubungan yang signifikan antara usia responden dan waktu tanggapan responden di IGD. Ada juga hubungan yang signifikan antara waktu tanggapan polisi, penyediaan makanan dan minuman, dan administrasi.
Kata Kunci: Response Time, Triage di IGD.
References
Alimohammadi, H., Bidarizerehpoosh, F., Mirmohammadi, F., Shahrami, A., Heidari, K., Sabzghabaie, A., & Keikha, S. (2014). Cause of Emergency Department Mortality; a Case-control Study. Emergency, 2(1), 30-35. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/pmc4614614/
Amriyanti, A., & Setyaningsih, Y. (2013). Analisis Praktik Lama Waktu Tindakan Perawat Pelaksana pada Pasien IGD Berdasarkan Klasifikasi Kegawatdaruratan di Rumah Sakit Umum Daerah Raden Mattaher Jambi. Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia, 8(2), 111-120. https://doi.org/10.14710/jpki.8.2.111 - 120
Apriani, & Febriani, S. (2017). Hubungan Kegawatdaruratan dengan Waktu Tanggap pada Pasien Jantung Koroner. Jurnal Kesehatan, 8(3), 471-477. https://ejurnal.poltekkes-tjk.ac.id/index.php/JK/article/download/668/596
Ardiyani, V. M., Andri W, M. T., & K, R. E. (2015). Analisis Peran Perawat Triage terhadap Waiting Time dan Length of Stay pada Ruang Triage di Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit dr Saiful Anwar Malang. Jurnal Care, 3(1). 39-50. https://doi.org/10.33366/jc.v3i1.302
Banoet, S. N., Harmayetty, & Hidayati, L. (2019). Efektifitas Penggunaan ATS (Australasian Triage Scale) Modifikasi terhadap Response time Perawat di Instalasi Gawat Darurat. CMSNJ: Critical Medical and Surgical Nursing Journal, 8(1). 62-69. https://orcid.org/0000-0002-9738-3196
Blanchard, I. E., Doig, C. J., Hagel, B. E., Anton, A. R., Zygun, D. A., Kortbeek, J. B., Powell, D. G., Williamson, T. S., Fick, G. H., & Innes, G. D. (2012). Emergency Medical Services Response time and Mortality in an Urban Setting. Prehospital Emergency Care, 16(1), 142–151. https://doi.org/10.3109/10903127.2011.614046
BPS. (2018). Provinsi Kalimantan Barat dalam Angka Kalimantan Barat Province in Figures 2018. BPS Provinsi Kalimantan Barat. Pontianak
Cabral, E. L. D. S., Castro, W. R. S., Florentino, D. R. M., Viana, D. A., Costa Junior, J. F. D., Souza, R. P., Rêgo, A. C. M., Araújo-Filho, I., & Medeiros, A. C. (2018). Response time in the emergency services. Systematic review. Acta cirurgica brasileira, 33(12), 1110–1121. https://doi.org/10.1590/s0102-865020180120000009
CDC. (2017). 10 Leading Causes of Death by Age Group. United States: National Center for Injury Prevention and Control CDC using WISQARS. https://www.cdc.gov/injury/wisqars/pdf/leading_causes_of_death_by_age_group_2017-508.pdf
Damanik, C., Huda, A., & Pramudya, A. D. (2018). Hubungan Penerapan Triage dengan Response time Perawat di Ruang Instalasi Gawat Darurat. Jurnal Medika Karya Ilmiah Kesehatan, 3(1), 18-26. http://download.garuda.kemdikbud.go.id/article.php?article=999475&val=13960&title=HUBUNGAN%20PENERAPAN%20TRIAGE%20DENGAN%20RESPONSE%20TIME%20PERAWAT%20DIRUANG%20INSTALASI%20GAWAT%20DARURAT
Doondori, A. K., Sekunda, M. ., Cahyani, S. L. ., & Kurnia, T. A. . (2019). Response time Nurses in Providing Services with Patient Satisfaction Installed Emergency Department. JKP (Jurnal Kesehatan Primer), 4(2), 76–83. https://doi.org/10.5281/jkp.v4i2.345
Efron, S. E., & Ravid, R. (2019). Writing The Literature Review. The Guildford Press. New York
Elizar. (2013). Pengaruh Pelatihan Penanganan Pasien Gawat Darurat (PPGD) Terhadap Kinerja Perawat di Unit Gawat Darurat (UGD) dan Intensive Care Unit (ICU) Rumah Sakit Umum Daerah Nagan Raya. Skripsi.
ENA. (2008). Competencies for Nurse Practitioners in Emergency Care. Emergency Nursing Association. Des Plaines
ENA. (2011). Competencies for Clinical Nurse Specialists in Emergency Care. Emergency Nurse Association. Des Plaines
ENA. (2020). Sheehy's Emergency Nursing Principles and Practice (7th ed.). Elsevier. St. Louis
Eriksen, M. B., & Frandsen, T. F. (2018). The Impact of Patient, Intervention, comparison, Outcome (PICO) as a Search Strategy Tool on Literature Search Quality: a Systematic Review. Journal of The Medical Library Association, 106(4): 420–431. https://doi.org/10.5195%2Fjmla.2018.345
Fadhilah , N., Harahap, W. A., & Lestari, Y. (2015). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Waktu Tanggap pada Pelayanan Kasus Kecelakaan Lalu Lintas di Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Pusat Dr. M. Djamil Padang Tahun 2013. Jurnal Kesehatan Andalas, 4(1). 195-201. http://dx.doi.org/10.25077/jka.v4i1.221
Faizin, A., & Ambarwat, W. N. (2008). Hubungan Tingkat Pendidikan dan Lama Kerja Perawat dengan Kinerja Perawat di RSU Pandan Arang Kabupaten Boyolali. Berita Ilmu Keperawatan, 1(3), 137-142. https://dx.doi.org/10.23917/bik.v1i3.3750
Febriani, S., & Apriani. (2017). Hubungan Kegawatdaruratan dengan Waktu Tanggap pada Pasien Jantung Koroner. Jurnal Kesehatan, 7(3), 471-477. https://ejurnal.poltekkes-tjk.ac.id/index.php/JK/article/download/668/596
Handayani, T. N., & Sofyannur. (2018). Peran Perawat dalam Mengatasi Kecemasan Keluarga di Instalasi Gawat Darurat. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan, 4(1). 33-40. https://jim.usk.ac.id/FKep/article/view/6533
Hutabarat, R. Y., & Putra, C. S. (2016). Asuhan Keperawatan Kegawatdaruratan. In Media. Bogor
Kambuaya, P. R., Kumaat, L. T., & Onibala, F. (2016). Hubungan Beban Kerja Perawat dengan Waktu Tanggap Pelayanan Keperawatan Gawat Darurat Menurut Persepsi Pasien di IGD RSUD Kabupaten Sorong. Jurnal keperawatan, 4(1). https://doi.org/10.35790/jkp.v4i1.11908
Karokaro, T. M., Hayati, K., Sitepu , S. D., & Sitepu, A. L. (2019). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Waktu Tanggap (Response time) Pasien di Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Grandmed. Jurnal Keperawatan dan Fisioterapi (JKF), 2(2). 1-14. https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jmkeperawatanFK/article/viewFile/46168/75676589042
Krippendorff, K. (2004). Content Analysis An Introduction to its Methodology. SAGE Publications. New Delhi
Limantara, R., Herjunianto, & Roosalina, A. (2015). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingginya Angka Kematian dI IGD Rumah Sakit. Jurnal Kedokteran Brawijaya, 28(2). 200-205. https://doi.org/10.21776/ub.jkb.2015.028.02.15
Maatilu, V., Mulyadi, N., & Malara, R. (2014). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Response time Perawat pada Penanganan Pasien Gawat Darurat di IGD RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado. Jurnal Keperawatan Universitas Sam Ratulangi, 2(2). https://www.neliti.com/id/publications/112801/faktor-faktor-yang-berhubungan-dengan-response-time-perawat-pada-penanganan-pasi#cite
Mahastuti, P. P., Muliarta, I. M., & Adiputra, L. I. (2019). Perbedaan Stress Kerja pada Perawat di Ruang Unit Gawat Darurat dengan Perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit "S" di Kota Denpasar tahun 2017. Intisari Sains Medis, 10(2), 284-289. https://doi.org/10.24252/hmsj.v2i2.18715
Maryam, S. (2014). Masa Kerja, Tingkat Pendidikan, dan Rotasi Kerja Meningkatkan Kinerja Perawat di RS. Jiwa Dr. Soeharto Heerdjan. Jurnal Keperawatan Widya Gantari, 1(1). https://doi.org/10.52020/jkwgi.v1i0.836
Marzali, A. (2016). Menulis Kajian Literatur. Etnosia: Jurnal Etnografi Indonesia, 1(2). 27-36. https://doi.org/10.31947/etnosia.v1i2.1613
Menteri Kesehatan RI. (2014). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Pedoman Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional. Kementerian Kesehatan RI.
Menteri Kesehatan RI. (2018). Peraturan Menteri Kesehatan RI tentang Pelayanan Kegawatdaruratan . Menteri Kesehatan Republik Indonesia.
Moenir, H. (2010). Manajemen Pelayanan Umum di Indonesia. PT Bumi Aksara. Jakarta
Mudatsir, S., Sangkala, M. S., & Setyawati, A. (2017). Related Factors of Response time in Handling Head Injury in Emergency Unit of Prof. Dr. H. M. Anwar Makkatutu Bantaeng General Hospital. Indonesian Contemporary Nursing Journal, 2(1), 1-12. https://doi.org/10.20956/icon.v2i1.3579
Mutiarasari, D., Miranti, & Demak, I. P. (2019). Response times and Patient Satisfaction in Emergency Room at Anutapura General Hospital, City of Palu. Journal of Current Medical Research and Opinion, 2(5), 152-157. https://doi.org/10.15520/jcmro.v2i05.165
Naser, R. W., Mulyadi, & Malara, R. T. (2015). Hubungan Faktor-Faktor Eksternal dengan Response time Perawat dalam Penaganan Pasien Gawat Darurat di IGD RSUP. PROF. DR. D. Kandou Manado. eJournal Keperawatan, 3(2). https://ejournal.unsrat.ac.id/v3/index.php/jkp/article/view/8022/7582
Ningsih, P. ., Wahid, A. ., & Setiawan, H. . (2021). Beban Kerja Perawat dengan Waktu Tanggap Pelayanan Keperawatan Berdasarkan Kategori Triage . Nerspedia, 1(1), 20–27. Retrieved from https://nerspedia.ulm.ac.id/index.php/nerspedia/article/view/8
Nursalam, N. (2013). Manajemen Keperawatan: Aplikasi dalam Praktik Keperawatan Profesional Jakarta: Selemba Medika. Selemba Medika. Jakarta
Perez, M. (2015). Response time to The Emergency Department (ED) and Its Effect on Patient Flow and Hospital Outcomes. Meeting Abstracts, 148(4). http://dx.doi.org/10.1378/chest.2215810
Plasay, M., Islam, A. A., & Gaus, S. (2016). Hubungan Antara Waktu Penatalaksanaan Kegawatdaruratan Medis dengan Kematian Lanjut pada Penderita Trauma Mayor. JST Kesehatan, 6(2), 193-200. https://core.ac.uk/reader/77627200
Pusponegoro, A. D., Soedarmo, S., Suhartono, & Isma, Z. A. (2015). Buku Panduan BT & CLS (Basic Trauma Life Support & Basic Cardiac Life Support) Edisi ke 6. Yayasan Ambulans Gawat Darurat 118. Tanggerang Selatan
Ringu, Y. T. (2017). Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Response time Perawat di IGD RSU Tipe C di Kupang Berdasarkan Teori Kinerja Gibson. Skripsi Universitas Airlangga, Surabaya. https://repository.unair.ac.id/76322/2/KKC%20KK%20FKP.N.179-18%20Rin%20a%20SKRIPSI.pdf
Rizki, T., & Handayani, T. N. (2018). Pengetahuan dan Keterampilan Perawat dalam Melaksanakan Triage. JIM FKEP, 4(1). https://jim.usk.ac.id/FKep/article/view/6229
Rumampuk, J., & Katuuk, M. E. (2019). Hubungan Ketepatan Triase dengan Response time Perawat di Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Tipe C. Jurnal Keperawatan, 7(1). https://doi.org/10.35790/jkp.v7i1.25206
Santoso, I. M. (2016). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Waktu Tanggap Pasien di Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit "X" Tahun 2016. Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan, 2(8). https://doi.org/10.52643/jbik.v6i2.26
Sesrianty, V. (2018). Hubungan Pendidikan dan Masa Kerja dengan Keterampilan Perawat Melakukan Tindakan Bantuan Hidup Dasar. Jurnal Kesehatan Perintis, 5(2), 139-144. https://doi.org/10.33653/jkp.v5i2.143
Sriwahyuni, S. (2019). Factors Related to Nurse Respond Time on Handling of Emergency Patient in IGD Room at Sawerigading Hospital. Journal of Health Science and Prevention, 3(35). https://doi.org/10.29080/jhsp.v3i3S.302
Surtiningsih, D., Susilo, C., & Hamid, M. A. (2016). Penerapan Response time Perawat dalam Pelaksanaan Penentuan Prioritas Penanganan Kegawatdaruratan pada Pasien Kecelakaan di IGD RSD Balung. The Indonesian Journal of Health Science, 6(2). 124-132. http://jurnal.unmuhjember.ac.id/index.php/TIJHS/article/view/131/85
WHO. (2018). Global Status Report On Road Safety 2018. World Health Organization.
Widodo, P., & Pratiwi, A. (2008). Hubungan Beban Kerja dengan Waktu Tanggap Perawat Gawat Darurat Menurut Persepsi Pasien di Instalasi Gawat Darurat RSU Pandan Arang Boyolali. Berita Ilmu Keperawatan, 1(3), 125-130. https://dx.doi.org/10.23917/bik.v1i3.3748
Winarni, S. (2017). Pengetahuan Perawat Tentang Bantuan Hidup Dasar Berdasarkan AHA Tahun 2015 di UPTD Puskesmas Kota Blitar. Jurnal Ners dan Kebidanan, 4(3), 201-205. https://doi.org/10.26699/jnk.v4i3.ART.p201-205
Zainaro, M. A. (2017). Pengaruh Sarana Prasarana, Pendidikan dan Masa Kerja Perawat Terhadap Kepuasan Kerja dan Kinerja Perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Dr. A. Dadi Tjokrodipo Bandar Lampung. Jurnal Kesehatan Holistik (The Journal of Holistic Healthcare), 11(1), 1-4. https://doi.org/10.33024/hjk.v11i1.199
Copyright (c) 2023 Muhammad Rossy, Bahrul Ilmi, Hiryadi Hiryadi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.