Faktor yang Mempengaruhi Kesulitan Berhenti Merokok pada Mahasiswa Akper Kesdam I/BB Medan
Abstract
This study aims to determine the factors that influence the difficulty of Akper Kesdam I / BB Medan students to stop smoking. The research design that will be used is descriptive qualitative with a phenomenological study approach. The results showed all informants started smoking while still in school. From 12 informants, found 6 (50%) informants started smoking while sitting in high school, 4 (33%) informants started smoking while sitting in junior high school, and found 2 (17%) informants started smoking while still sitting in elementary school. Conclusion, the difficulty factor for the students of Akper Kesdam I / BB Medan to stop smoking is self (personal), addiction to cigarettes, the influence of the social environment, peers, ease of getting cigarettes and the existence of people who become role models of smoking.
Keywords: Stop Smoking, Difficulty Factors
References
Al-Naggar, R .A., Al-Dubai, S. A., Al-Naggar, H. T., Chen, R., & Al-Jashamy, K., (2011). Prevalence and Associated Factors of Smoking among Malaysia University Students. Asian Pacific J Cancer Prev, 12(3), 619-624. https://www.researchgate.net/publication/51179247
Ardita, H. (2016). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Motivasi Berhenti Merokok pada Mahasiswa Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Yogyakarta angkatan 2015. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Aula, A., & Lisa, E. (2010). STOP Merokok! Sekarang atau Tidak Sama Sekali. Yogyakarta: Gara Ilmu
Ayu, Z. W. (2014). Tingkat Ketergantungan Merokok dan Motivasi Berhenti Merokok pada Pegawai FKG USU dan Supir Angkot Medan. Universitas Sumatra Utara
Baequni, B., & Narila, N. (2005). Gambaran Perilaku Merokok Civitas Akademika UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Jurnal Medika Islami, 2(1)
Barus, H. (2012). Hubungan Pengetahuan Perokok Aktif tentang Rokok dengan Motivasi Berhenti Merokok pada Mahasiswa FKM dan FISIP Universitas Indonesia. Universitas Indonesia
Departemen Kesehatan RI. (2009). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI: 2009
GATZ. (2015). The GATS Atlas Global Tobacco Surveillance System. Atlanta, GA: CDC Foundation
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI). (2011). Informasi tentang Penanggulangan Masalah Merokok melalui Radio, Jakarta
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2012). Kemenkes Luncurkan Survei Tembakau. from Departemen Kesehatan Republik Indonesia: http://www.depkes.go.id/article/print/2048/kemenkes-luncurkan-hasil-survei-tembakau.html
KPAI. (2013). Menyelamatkan Anak dari Bahaya Rokok. (http://www.kpai.go.id/tinjauan/menyelamatkan-anak-dari-bahaya-rokok/)
Kumboyono, K. (2012). Hubungan Perilaku Merokok dengan Motivasi Belajar Anak Usia Remaja di SMK Bina Bangsa Malang. Universitas Brawijaya
Kusumawati, Y., Astuti, D., Darnoto, S., Wijayanti, A. C., Setiyadi, N. A. (2015). Model Pemberdayaan Konseling Peer Education Upaya Membentuk Perilaku Berhenti Merokok pada Mahasiswa. University Research Colloquium, 5(3), 104-115. publikasiilmiah.ums.ac.id
Lizam, C. T. (2009). Meningkatkan Sikap Positif terhadap Perilaku Tidak Merokok dan Kecenderungan untuk Berhenti Merokok melalui Pelatihan Kecerdasan Emosional pada Mahasiswa SMA di Kabupaten Aceh Barat Daya Nanggroe Aceh Darussalam. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada
Mu’tadin, Z. (2002). Kemandirian sebagai Kebutuhan Psikologis pada Remaja. (Online). Available : http://www.e-psikologi .com/remaja.050602.html
Muchtar, M. (2009). Siapa Bilang Merokok Makruh?). Jakarta: Bhuana Ilmu Populer
Nubai, A. R., Ernawati, E., Utomo, W. B. (2012). Analisis Kualitatif Faktor yang Mempengaruhi Kesulitan Mahasiswa Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Berhenti Merokok. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Nuryati, S. (2008). Hampir 90% Wanita Muda Indonesia Perokok. (Online). Available : http://indotc.4umer.com/your-first-forum-f1/Tobacco
Puspitadesi, D. I. Yuliadi, I., & Nugroho, A. A. (2013). Hubungan antara Figur Kelekatan Orangtua dan Kontrol Diri dengan Perilaku Seksual Remaja SMA Negeri 11 Yogyakarta. Jurnal Ilmiah Psikologi, 1(4), 1-10. https://studylibid.com/doc/164500
Rahayu, P., & Purwanti, O. S. (2017). Hubungan antara Pengetahuan Bahaya Merokok dengan Perilaku Merokok pada Mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Surakarta. Universitas Muhammadiyah Surakarta
Rahmadita, E. (2013). Hubungan Pelaksanaan Peran dan Fungsi Afektif Keluarga terhadap Derajat Merokok pada Perokok Aktif Siswa Laki-Laki(13-15 Tahun) di SMP 3 Ungaran. Jawa Tengah : STIKES
Rohayatun, R., Saptiko, S., & Yanti, Y. (2015) Faktor-Faktor yang Mendukung dan Menghambat Perokok untuk Berhenti Merokok Puskermas Kampung Bali Pontianak. Jurnal Cerebellum, 4(4). Universitas Tanjung Pura
Safitri, S. (2010). Remaja dan Rokok. Yogyakarta: Makalah Fakultas Psikologi UGM
Setiyanto, R. (2013). Faktor-Faktor Penyebab Merokok. Bandung: Alfa Beta
Soedarmadji, S. (2011). Kajian Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Berhenti Merokok di Lapangan Panas Bumi X Tahun. Universitas Indonesia
Subanda, I. B. (2004). Tumbuh Kembang Remaja dan Permasalahannya. Jakarta: Sagung Seto
Sulastri, S., & Arina, U. H. (2011). Hubungan antara Dukungan Orang Tua, Teman Sebaya dan Iklan Rokok dengan Perilaku Merokok pada Siswa Laki-Laki Madrasah Aliyah Negeri 2 Boyolali. Jawa tengah: Gaster
Susilo, S. (2009). Psikologi Sosial. Surabaya: Jenggala Pustaka Utama
Taylor, S. E. (2006). Health Psychology-Chapter 6: Health- Compromising Behaviour (3rd ed.). Singapore: McGraw-Hill International Studies
Ukwayi, J. K., Eja, O. F., & Unwanede, C. C. (2012). Peer Pressure and Tobacco Smoking among Undergraduate Student of University of Calabar, Cross River State. Higher Education Studies, 2(3). 92-101. http://dx.doi.org/10.5539/hes.v2n3p92
Widati, S. (2013). Efektifitas Pesan Bahaya Merokok pada Bungkus Rokok terhadap Perilaku Merokok Masyarakat Miskin. Jurnal Promosi Kesehatan, 1(2), 105-110. http://journal.unair.ac.id/download-fullpapers-jupromkes17f9558da7full.pdf
Yunita, R. (2008). Hubungan antara Perilaku Merokok Orangtua dengan Perilaku Merokok Siswa SMP di Kota Bogor. Universitas Indonesia