Hubungan antara Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri dengan Risiko Kecelakaan pada Pekerja Fasad
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepatuhan penggunaan alat pelindung diri pada pekerja fasad dan mencari hubungan antara tingkat kepatuhan dan risiko kecelakaan kerja. Metode penelitian ini adalah penelitian kuantitif observasional analitik dengan pendekatan cross sectional study. Data didapatkan dari hasil jawaban lembar data checklist kepatuhan penggunaan APD, kuisioner pada pekerja, serta data sekunder berupa jumlah pekerja bangunan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pekerja fasade CV Gelora Gemilang memiliki tingkat kepatuhan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) menunjukkan sebanyak 33% atau berjumlah 34 orang pekerja fasad masih kurang patuh dalam penggunaan Alat Pelindung Diri, sedangkan terdapat 67% atau sebanyak 69 orang pekerja fasad sudah memiliki kepatuhan yang baik dalam menggunakan Alat Pelindung Diri. Simpulan penelitian ini terdapat hubungan antara kepatuhan penggunaan alat pelindung diri dengan risiko kecelakaan kerja pada pekerja fasad di CV Gelora Gemilang.
Kata Kunci: Fasade, Keselamatan, Kepatuhan, Pelindung Diri, Pekerja.
References
Akpan, E. I. (2011). Effective Safety and Health Management Policy for Improved Performance of Organizations in Africa. International Journal of Business and Management, 6(3). 159-165. https://doi.org/10.5539/ijbm.v6n3p159
Alpan, D. B. (2017). Hazard Identification Risk Asessessment Risk Control pada Tahap Pemasangan Precast Fasade di Wika Cakra Kso Tahun 2017. https://repository.binawan.ac.id/617/1/K3%20-%202017%20-%20DWI%20BENIAWAN%20ALPAN%20repo.pdf
Andesgur, I., & F. (2018). Analisis Perilaku Pekerja terhadap Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) pada Bagian Produksi di PT. XYZ. Jurnal Sains dan Teknologi, 17(2), 41–48. http://dx.doi.org/10.31258/jst.v17.n2.p41-48
Annisa, R., M. H. F., & S. Y. O. (2020). Determinan Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada Pekerja PT. X Proyek Pembangunan Tahun 2019. Jurnal Penelitian Kesmasyarakatan, 2(2), 25–39. Https://Doi.Org/10.36656/Jpksy.V2i2.248
Arikunto, S. (2017). Prosedur Penelitian. PT Rineka Cipta. Bandung
Astiningsih, H., Kurniawan, B., & Suroto, S. (2018). Hubungan Penerapan Program K3 Terhadap Kepatuhan Penggunaan APD pada Pekerja Konstruksi di Pembangunan Gedung Parkir Bandara Ahmad Yani Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(4), 300-308. https://doi.org/10.14710/jkm.v6i4.21431
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. (2018). Jumlah Kecelakaan Akibat Kerja
Brito, G. T. (2017). Analisis Aspek Pembentuk Budaya K3 dengan Kepatuhan Penggunaan APD pada Pekerja Produksi Resin di Sidoarjo. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 4(2), 134. Https://Doi.Org/10.20473/Ijosh.V4i2.2015.134-14
Bulannurdin, R. N., & Sugiyarto. (2012). Analisis Pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) terhadap Kinerja Pekerja Konstruksi. E-Jurnal Matriks Teknik Sipil, Universitas Sebelas Maret, Surakarta
Cristina, W. Y. (2012). Pengaruh Budaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Terhadap Kinerja Proyek Konstruksi. Jurnal Rekayasa Sipil. 6(1). 83
Dessler, G. (1997). Manajemen Sumber Daya Manusia. Gramedia. Padang
Durán, J., M., M., & Patinõ, P. M. (2018). Implementation of Safety Management Systems and Health At Work (Case Study In A Telecommunications Company). Journal of Physics: Conference Series, 1126(1). Https://Doi.Org/10.1088/1742-6596/1126/1/012059
Ervianto, W. I. (2005). Manajemen Proyek Konstruksi. Andi Offset. Yogyakarta
Geller, E. S. (2001). The Psychology of Safety Handbook. London
Internasional Labour Organization. (2002). Angka Kecelakaan Kerja
Kurniawan, Y. (2015). Scaffolding Tingkat Pelaksanaan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK 3) pada Proyek Konstruksi, Studi Kasus di Kota Semarang. Artikel. In Scaffolding. 4(1). Http://Journal.Unnes.Ac.Id/Sju/Index.Php/Scaffolding
Mafra, R., Riduan, R., Zulfikri, Z. (2021). Analisis Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada Peserta Pelatihan Keterampilan Tukang dan Pekerja Konstruksi. ARSIR: Jurnal Arsitektur. 5(1). 48-63. https://doi.org/10.32502/arsir.v5i1.3362
Matela, D. (2010). National Safety Council: Personal Protective Equipment Should Fit the Workplace. Diakses dari: https://www.safetyandhealthmagazine.com/articles/personal-protective-equipment-should-fit-the-workplace-2
Notoatmodjo, S. (2016). Ilmu Perilaku Kesehatan Kesehatan
Notoatmodjo, S. (2016). Ilmu Perilaku Kesehatan Kesehatan. Malang
Novianto, N. D. (2015). Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada Pekerja Pengecoran Logam PT. Sinar Semesta (Studi Kasus tentang Perilaku Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Ditinjau dari Pengetahuan terhadap Potensi Bahaya dan Resiko Kecelakaan Kerja pada Pekerja Pengecoran L. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 3(1), 417-428. https://doi.org/10.14710/jkm.v3i1.11460
Peters, M. D. J., Marnie, C., & Butler, A. (2020). Policies and Procedures for Personal Protective Equipment: Does Inconsistency Increase Risk of Contamination and Infection. International Journal of Nursing Studies, 109(102653), 1–4. Https://Doi.Org/10.1016/j.Ijnurstu.2020.103653
Puji, A. D., Kurniawan, B., & Jayanti, S. (2017). Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri pada Pekerja Rekanan (Pt. X) di PT Indonesia Power Up Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(5), 20-31. https://doi.org/10.14710/jkm.v5i5.18863
Puspaningrum, M. (2016). Analisis Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Kepatuhan. Universitas Hasanuddin
Rahmawati, R., & Pratama, A. (2019). Hubungan Pengetahuan, Pendidikan dan Pelatihan dengan Tingkat Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Pada Petugas Penyapu Jalan di Kecamatan Bangkinang Kota Tahun 2018. Prepotif Jurnal Kesehatan Masyarakat, 3(1), 1–10. https://doi.org/10.31004/prepotif.v3i1.387
Santoso, S. (2001). Statistics Non Parametric. Gramedia
Sari, R. P., & Nurcahyati, D. D. (2018). Hubungan Antara Kepatuhan Penggunaan APD dengan Kejadian Kecelakaan Kerja Karyawan di PT STI TBK, Cikupa. Jurnal Kesehatan, 7(2), 13–21. Https://Doi.Org/10.37048/Kesehatan.V7i2.16
Sepang, B. A. W. (2015). Manajemen Risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Pada Proyek Pembangunan Ruko Orlens Fashion Manado. Jurnal Sipil Statik 1(4). 282-288. https://ejournal.unsrat.ac.id/v2/index.php/jss/article/view/1392
Smith, A., & Sonesh, S. (2021). The Dread Factor: How Hazards and Safety Training Influence Learning and Performance. Journal of Applied Psychology 2011 American Psychological Association. 96(1). 46–70 https://doi.org/10.1037/a0021838
Sugiyono, S. (2016). Statistika untuk Penelitian. Alfabeta. Bandung
Suma’mur, K. P. (1996). Keselamatan Kerja dan Pencegahan Kecelakaan. PT Toto Gunung Agung. Jakarta
Taderera, H. (2021). Occupational Health and Safety Management Systems: Institutional and Regulatory Frameworks in Zimbabwe. International Journal of Human Resource Studies, 2(4). 99-117. https://doi.org/10.5296/ijhrs.v2i4.2149
Tarwaka, T. (2014). Manajemen dan Implementasi K3 di Tempat Kerja. In Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Harapan Press. Surakarta
Veithzal, V., Rivai, R. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan: dari Teori Ke Praktik, Edisi Pertama. Raja Grafindo Persada. Jakarta
Waruwu, S., & Yuamita, F. (2017). Analisis Faktor Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) yang Signifikan Mempengaruhi Kecelakaan Kerja pada Proyek Pembangunan Apartement Student Castle. 14(1). 1-108. http://dx.doi.org/10.12928/si.v14i1.3705
Wijono, S. (2020). Psikologi Industri dan Organisasi Sumber Daya Manusia. Kencana. Jakarta
Wright, T. L. (2018). Digital Commons at Georgia Southern Examining the Issue of Compliance with Personal Protective Equipment Among Wastewater Workers Across the Southeast Region of the United States. https://www.semanticscholar.org/paper/Examining-the-Issue-of-Compliance-With-Personal-the-Wright/9a760b83a0fb63313f4ef1476b34039a672e906a
Copyright (c) 2024 Naufal Alifandy, Dwi Astuti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.