Pelatihan Kebidanan Lanjutan pada Bidan terhadap Penurunan Angka Kematian Ibu

  • Arif Setiawan Universitas Airlangga
  • Djazuly Chalidyanto Universitas Airlangga

Abstract

This study aims to determine the effectiveness of advanced midwifery training in reducing maternal mortality. The method used is using training, discussion, and demonstration. This type of research is descriptive using secondary data on birth data and maternal mortality. Continuous training carried out during 2016 and 2017 was proven to reduce maternal mortality in Surabaya. The MMR in 10 sub-districts trained in 2015 was 113.7 per 100,000 births; this figure is still above the MDGs standard. After the MMR training was carried out in 10 sub-districts that received training in 2016, it was 81.8 per 100,000 births, and in 2017 it was 66.5 per 100,000 births. The results of the simple T-test showed a significant reduction in maternal mortality with p=0.04 (p<0.05). In conclusion, continuous training for midwives reduces maternal mortality in Surabaya.

 

Keywords: Midwifery Maternal Mortality Rate, Midwifery Training

References

Fitriyya, M. (2018). Efektifitas Pelatihan Midwifery Update terhadap Peningkatan Pengetahuan Bidan pada Pelayanan Kebidanan di Surakarta. Profesi (Profesional Islam) : Media Publikasi Penelitian, 15(2), 117. https://doi.org/10.26576/profesi.270

Hidayati, N. (2019). Analysis of Implementation Planning Program Delivery and Prevention of Complications ( P4K ) in Preparing Candidate Blood Donors Ready for Use By Village Midwives District Pekalongan. Indonesian Journal for Health Sciences, 2(2), 115. https://doi.org/10.24269/ijhs.v2i2.1346

Hidayati, T., & Safitri, M. U. (2018). Hubungan Pengetahuan tentang P4k (Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi) dengan Pemilihan Penolong Persalinan. Keperawatan, 11(2), 1–6. https://e-journal.lppmdianhusada.ac.id/index.php/jk/article/view/14

Kamidah, K. (2018). Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4k) sebagai Upaya Menurunkan Angka Kematian Ibu. Gaster | Jurnal Ilmu Kesehatan, 16(1), 24–35. https://doi.org/10.30787/gaster.v16i1.245

Khoiriah, A., & Sari, N. (2018). Gambaran Pengetahuan Ibu Bersalin tentang Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini di BPM Hj. Rusmiati Palembang. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 7(1), 32–36. https://doi.org/10.35952/jik.v7i1.117

Murdiati, A., & Jati, S. P. (2017). Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Ibu Hamil dalam Merencanakan Persalinan untuk Pencegahan Komplikasi di Wilayah Kerja Puskesmas Bandarharjo Kota Semarang. Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia, 12(1), 115. https://doi.org/10.14710/jpki.12.1.115-133

Sumarmi, S. (2017). Model Sosio Ekologi Perilaku Kesehatan dan Pendekatan Continuum of Care untuk Menurunkan Angka Kematian Ibu. The Indonesian Journal of Public Health, 12(1), 129. https://doi.org/10.20473/ijph.v12i1.2017.129-141

Suparmi, S., Maisya, I. B., Rizkianti, A., Saptarini, I., & Baskoro, A. (2020). Hubungan Kepemilikan Buku Kia terhadap Peningkatan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Maternal di Indonesia. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 11(1), 79–88. https://doi.org/10.22435/kespro.v11i1.3317

Widyawati, W. (2018). Kinerja Bidan dalam Memberikan Pelayanan Antenatal Care dan Faktor yang Mempengaruhi. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 7(01), 15–24. https://doi.org/10.33221/jikm.v7i01.48
Published
2021-06-20
Abstract viewed = 276 times
pdf downloaded = 312 times