Ekonomi dan Ekologi: Dampak terhadap Pembangunan Ekowisata

  • Dadi Dadi Universitas Galuh Ciamis

Abstract

This study aimed to discuss and further analyze the role of economy and ecology on ecotourism development in the Ciamis Regency area. This research method is descriptive. The results showed that tourism objects around the tourist sites, namely Karangkamulyan tourism, Cukang taneuh, and several tourist villages, still have diversity so that they become the main attraction for visitors who have come there. and at the same time making Ciamis Regency one of the barometers of cultural and natural tourism centers that are still maintained today in Indonesia. By utilizing the support of the village community there, the ecotourism program that has been promoted by the local government can run properly and be able to improve the welfare and livelihoods of the people of Ciamis Regency as a whole. In addition, the local government has also improved the system of promoting the tourism agenda in Ciamis Regency to be more dynamic, creative, and full of positive messages, so that the number of tourist arrivals visiting several tourist destinations has always increased quite rapidly. In conclusion, the real condition of all tourism objects in Ciamis Regency is indeed very unique for tourists, through a collaboration that has been properly structured, Ciamis Regency has fulfilled several indicators in building tourism objects that emphasize the preservation of nature and indigenous culture.

Keywords: Ecology, Economy, Tourism development

References

Agustin, H. (2007). Inventarisasi Potensi dan Peluang Pengembangan Ekowisata Situ Lengkong Panjalu, Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Skripsi. Institut Pertanian Bogor, Bogor

Damanik, J., & Weber, H. F. (2006). Perencanaan Ekowisata: dari Teori ke Aplikasi. Yogyakarta: Andi Offset

Ghassani, A. I. (2019). Resort Di Kabupaten Ciamis Dengan Tema Ekowisata. Disertasi. Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung

Hendriyana, H., Putra, I. N. D., & Yan S. Y. (2020). Industri Kreatif Unggulan Produk Kriya Pandan Mendukung Kawasan Ekowisata Pangandaran, Jawa Barat. Jurnal Panggung, 30(2), 163-182. http://dx.doi.org/10.26742/panggung.v30i2.1202

Hijriati, E., & Mardiana, R. (2014). Pengaruh Ekowisata Berbasis Masyarakat terhadap Perubahan Kondisi Ekologi, Sosial dan Ekonomi di Kampung Batusuhunan, Sukabumi. Sodality : Jurnal Sosiologi Pedesaan , 2(3), 146–159. 10.22500/sodality.v2i3.9422

Kartikasari, R. (2016). Potensi Pengembangan Ekowisata di Green Canyon, Kabupaten Pangandaran, Provinsi Jawa Barat. Agrika, 10(1), 41-54. https://doi.org/10.31328/ja.v10i1.440

Lestari, M. N., & Herlina, N. (2019). Pemberdayaan Masyarakat Pengembangan Kawasan Wisata Sungai Cireong Kabupaten Ciamis dalam Rangka Pengentasan Kemiskinan. Abdimas Galuh, 1(1), 22-26. http://dx.doi.org/10.25157/ag.v1i1.2878

Menteri Dalam Negeri. (2009). Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 33 Tahun 2009 tentang Pedoman Pengembangan Ekowisata di Daerah. http://jdih.mkri.id/mg58ufsc89hrsg/Permen_No.33-2009(1).pdf

Mulyatini, N. (2018). Pemberdayaan Masyarakat Pengembangan Kawasan Wisata Sungai Cireong Kabupaten Ciamis dalam Rangka Pengentasan Kemiskinan. http://repository.unigal.ac.id:8080/handle/123456789/731

Nugroho, P., Yusuf, M., & Suryono, S. (2013). Strategi Pengembangan Ekowisata di Pantai Pangandaran Kabupaten Ciamis Pasca Tsunami. Journal of Marine Research, 2(2), 11-21. https://doi.org/10.14710/jmr.v2i2.2468

Nurzaman, M. (2018). Analisis Pendapatan Masyarakat dan Kontribusinya terhadap Pendapatan Anggaran Daerah Melalui Rekreasi Keluarga pada Objek Wisata Situ Lengkong Panjalu Kabupaten. http://repository.unigal.ac.id:8080/handle/123456789/318

Pendit, N. S. (2006). Ilmu Pariwisata: Sebuah Pengantar Perdana. Jakarta: Pradnya Paramita

Permana, A. Y., & Susanti, S. (2019). Konsep Ekowisata Dalam Perancangan Resort di Kabupaten Ciamis. Jurnal Arsitektur TERRACOTTA, 1(1), 11-21. https://ejurnal.itenas.ac.id/index.php/terracotta/article/download/3359/2168

Sedarmayanti, S. (2005). Membangun Kebudayaan dan Pariwisata (Bunga Rampai Tulisan Pariwisata). Bandung: Mandar Maju

Setiawati, E. (2021). Atraksi Ekowisata: Analisis Strategi Pengembangan Curug Bangkong di Kabupaten Kuningan Jawa Barat. Journal of Tourism Destination and Attraction, 9(3), 17-26. https://doi.org/10.35814/tourism.v9i3.1662

Suriadikusumah, A. (2014). Ekowisata dan Agrowisata (Eko-Agrowisata) Alternatif Solusi Untuk Pengembangan Wilayah Pada Lahan-lahan Berlereng di Jawa Barat. Students e-Journal, 3(3), 1-10. http://jurnal.unpad.ac.id/ejournal/article/view/4149/2455

Trigantiarsyah, R., & Mulyadi, H. (2012). Pengembangan Produk Wisata dengan Menggunakan Teknik Tourism Opportunity Spectrum terhadap Keputusan Berkunjung (Survei pada Pengunjung Cukang Taneuh/Green Canyon Kabupaten Ciamis). THE Journal: Tourism and Hospitality Essentials Journal, 2(1), 157-178. https://doi.org/10.17509/thej.v2i1.1901

Waja, A. G., Un, P., & Kaho, N. P. L. B. R. (2019). Pengaruh Pengembangan Ekowisata Berbasis Masyarakat terhadap Perubahan Kondisi Ekologi, Sosial Budaya dan Ekonomi di Desa Wisata Waturaka, Daerah Penyangga Taman Nasional Kelimutu, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT). Jurnal Wana Lestari, 1(1), 1–9. https://ejurnal.undana.ac.id/warnalestari/article/view/1901
Published
2022-04-05
Abstract viewed = 201 times
pdf downloaded = 244 times