Koping Religius pada Kelompok Penderita HIV/AIDS
Abstract
The purpose of this study was to see a picture of people living with religious HIV / AIDS. The method in this research is using descriptive analysis. From a total of 69, the results of the study obtained moderate religious data on people living with HIV / AIDS of 42 respondents (60.9%). In conclusion, the need for support and guidance for HIV / AIDS in increasing adaptive coping can manage the disease it is experiencing.
Keywords: HIV / AIDS, Religious Coping
References
Anggraini., & Suci, B. D. (2014). Religious Coping dengan Stres pada Mahasiswa. Jurnal Psikologi: Universitas Muhammadiyah Malang, 02(01)
Chaudoir, S. R., Fisher, J. D., & Simoni, J. M. (2011). Understanding HIV Disclosure: A Review and Application of the Sisclosure Processes Model. Social Science & Medicine, 72(10), 1618-1629
Hidayah, N. (2014). Efektivitas Group Positive Psychotherapy untuk Meningkatkan Kesejahteraan Psikologis pada Orang Dengan HIV/ AIDS (ODHA). Universitas Muhammadiyah Surakarta
Hulu, I. S. A., & Siregar, A. R (2018). Hubungan Strategi Koping Religius dengan Penyesuaian Diri pada Pasien HIV / AIDS di RSUD Gunungsitoli. Universitas Sumatera Utara
Indriani, S. D., & Fauziah, N. (2017). Karena Hidup Harus Terus Berjalan (Sebuah Studi Fenomenologi Kehidupan Orang dengan HIV/AIDS). Jurnal Empati, 6(1), 385-395
Kementerian Kesehatan RI. (2017). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2017
Khoiroh, Q. (2013). Hubungan Strategi Coping dengan Tingkat Premenstrual Syndrome pada Mahasiswi Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
Krisdayanti, E., & Hutasoit, J. I. (2019). Pengaruh Coping Strategies terhadap Kesehatan Mental dan Kualitas Hidup Penderita HIV?AIDS Positif. Jurnal Ilmu Keperawatan Jiwa, 2(3), 179-184
Lubis, L, Sarumpaet, S., M., & Ismayadi, I. (2016). Hubungan Stigma Depresi dan Kelelahan dengan Kualitas Hidup Pasien dengan HIV/AIDS di Klinik Veteran Medan. Idea Nursing Journal, 7(1)
Muslimah, A. I. (2013). Tingkat Kecemasan dan Strategi Koping Religius terhadap Penyesuaian Diri pada Pasien Hiv/Aids Klinik VCT RSUD Kota Bekasi. Jurnal Soul: Universitas Islam Bekasi, 6(2)
Norcini, P. A. (2015). Illness Perceptions and Coping Strategies among Individuals Diagnosed with HIV. Journal of Behavioral Medicine, 38(4), 620–631. DOI: 10.1007/s10865-015-9639-0
Padila, P. (2012). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Yogyakarta: Nuha Medika
Rouleau, G., Côté, J., & Cara, C. (2012). Disclosure Experience in a Convenience Sample of Quebec-Born Women Living with HIV: A Phenomenological Study. BMC Women's Health, 12(37), 1-11. DOI:10.1186/1472-6874-12-37
Surahma, W. (2012). Konsep Diri dan Masalah yang Dialami Orang Terinfeksi Hiv/Aids. Jurnal Ilmiah Konseling, 1(1)
Tanjung, D. M., & Devi, R. (2016). Karakteristik Distress Spiritual pada Orang dengan HIV/AIDS (ODHA) di RSUP Haji Adam Malik Medan. Universitas Sumatera Utara
Trevino, K.M., Pargament, K.I., Cotton, S., Leonard, A.C., Hahn, J., CapriniFaigin, C.A., & Tsevat, J. (2010). Religious Coping Outcomes in Patients with HIV/AIDS: Cross-sectional and Longitudinal Findings. AIDS and Behaviour, 4(2), 379-389
Widyarsono, S. (2013). Hubungan antara Depresi dengan Kualitas Hidup Aspek Sosial pada Orang Dengan Hiv/Aids (Odha) (Studi Korelasi terhadap Penderita Hiv/Aids di Rumah Cemara Bandung). Universitas Pendidikan Indonesia
World Health Organization. (2016). Progress Report on HIV in the WHO South-East Asia Region [Internet]. World Health Organization. Available from: http://www.searo.who.int/entity/hiv/data/pr-hiv-sear.pdf?ua=1