Pendidikan Islam, New Media dan Pergeseran Otoritas Keagamaan

  • Muhammad Rifdillah UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten
  • Wawan Wahyuddin UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten
  • Ali Muhtarom UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten
  • Purnomo Mulyosaputro UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten
  • Vita Vitisia UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Abstract

Tujuan Penelitian ini untuk menganalisa pendidikan islam, new media dan pergeseran otoritas keagamaan dengan dampak perubahan dalam bidang social, politik, ekonomi dan budaya serta perubahan mendasar dalam seluruh aspek kehidupan manusia. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Sedangkan teknik pengumpulan data dengan melalukan observasi dan pendalaman pada data yang didapat dari sumber-sumber literatur yang sudah ada sebagai rujukan primer dan menganalisis beberapa fakta serta data lain dari berbagai sumber. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa media baru, yang menggunakan platform untuk menyebarkan Islam, bukan hanya platform untuk otoritas Islam. Muhammadiyah dan Nahdatul Ulama (NU) adalah pengaruh yang signifikan di Indonesia, membentuk masyarakat modern. Agama dapat menciptakan pemahaman yang komprehensif tentang sistem agama, mengubahnya menjadi alat penting untuk memahami dunia. Simpulan penelitian ini bahwa mau tidak mau kita harus mengikuti era digital sebagai media pendidikan Islam dan Keagamaan.

 

Kata Kunci: New Media, Pendidikan Islam, Pergeseran Otoritas Keagamaan

 

Author Biographies

Wawan Wahyuddin, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

 

 
Ali Muhtarom, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

 

 
Purnomo Mulyosaputro, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

 

 
Vita Vitisia, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

 

 

References

Annazilli, H. (2018). Relasi Antara Agama dan Media Baru. Jurnal Ilmiah Syi'ar, 18(2), 26-44. http://dx.doi.org/10.29300/syr.v18i2.1677

Arrobi, M. Z. (2021). Otoritas Agama di Era Media Baru: Pemetaan Isu dan Tren Kajian. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta

Arrobi, M. Z., & Nadzifah, A. (2020). Otoritas Agama di Era Korona: dari Fragmentasi ke Konvergensi? MAARIF, 15(1), 197–215. https://doi.org/10.47651/mrf.v15i1.85

Haryadi, D. (2020). Otoritas Keagamaan Baru: Habituasi dan Arena Dakwah Era Digital. Islamic Insights Journal, 2(2), 69-82. https://doi.org/10.21776/ub.iij.2020.002.02.01

Hasyim, N. M. (2020). New Media dan Transformasi Keagamaan (Studi Fenomena Agama dalam Prespektif Pengaruh New Media). UIN Sunan Kalijaga Press. Yogyakarta

Hefni, W. (2020). Moderasi beragama dalam ruang digital: Studi pengarusutamaan moderasi beragama di perguruan tinggi keagamaan Islam negeri. Jurnal Bimas Islam, 13(1), 1-22. https://orcid.org/0000-0003-2549-3684

Isbah, M. F., & Wibawanto, G. R. (2021). Perspektif Ilmu-Ilmu Sosial di Era Digital: Disrupsi, Emansipasi, dan Rekognisi. UGM Press. Yogyakarta

Jinan, M. (2013). Intervensi New Media dan Impersonalisasi Otoritas Keagamaan di Indonesia. Jurnal Komunikasi Islam (Journal of Islamic Comunication), 3(2), 321-348. https://doi.org/10.15642/jki.2013.3.2.321-348

Mahyudin, M., Habib, M. A. F., Silvinanjayanti, S. (2022). Dinamika Pengarusutamaan Moderasi Beragama dalam Perkembangan Masyarakat Digital. Asketik: Jurnal Agama dan Perubahan Sosial. 6(1). 1-15. https://jurnalfuda.iainkediri.ac.id/index.php/asketik/article/download/181/109/294

Marwantika, A. I. (2019). Potret dan Segmentasi Mad’u dalam Perkembangan Media di Indonesia. Al-Adabiya: Jurnal Kebudayaan Dan Keagamaan, 14(01), 1-14. https://doi.org/10.37680/adabiya.v14i01.100

Mas'ula, W., Hakim, A. M. (2023). Islamci Eduacation in the Era of Digitalization. Proceeding of 1st International Conferecne on Education, Society and Humanity. 1(1). 35-40 https://www.ejournal.unuja.ac.id/index.php/icesh/article/download/5585/2045

Muslim, A. (2019). Pergeseran Otoritas Ulama Magetan Akibat Fragmetsi Media Dakwah Baru Yang Ekonomis. Jurnal Ilmiah Spiritualis: Jurnal Pemikiran Islam Dan Tasawuf, 5(1), 30-48. https://doi.org/10.53429/spiritualis.v5i1.59

Mustofa, M. Y., Mas'ud, A., Elizabeth, M. Z. (2023). Hybrid Pesantren in Indonesia; Analyzing the Transformation of Islamic Religious Education in the Digital Age. At-JPI: Jurnal Pendidikan Islam. 14(1). 79-104. http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/tadzkiyyah/article/download/16928/6268

Rachmadhani, A. (2021). Otoritas Keagamaan di Era Media Baru: Dakwah Gusmus di Media Sosial. Panangkaran: Jurnal Penelitian Agama Dan Masyarakat, 5(2), 150–169. https://doi.org/10.14421/panangkaran.v5i2.2636

Rahmayani, T. (2018). Pergeseran Otoritas Agama dalam Pembelajaran Al-Qur'an. MAGHZA: Jurnal Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir, 3(2), 189-201. https://doi.org/10.24090/maghza.v3i2.2133

Ronaldi, A., Saidek, A. R., Lestarim W. (2023). New Media as an Ideological Transmission Opportunity for Religious Authorities in Indonesia. Jurnal Indo-Islamika, 13(2). 90-140. https://journal.uinjkt.ac.id/index.php/indo-islamika/article/viewFile/33667/pdf

Rustandi, L. R. (2020). Disrupsi Nilai Keagamaan dalam Dakwah Virtual di Media Sosial Sebagai Komodifikasi Agama di Era Digital. Sangkep: Jurnal Kajian Sosial Keagamaan, 3(1), 23-34. https://doi.org/10.20414/sangkep.v3i1.1036

Saleh, M. (2021). Pengaruh New Media Handphone Terhadap Penyampaian Pesan Dakwah Pada Masyarakat Kota Lhokseumawe. Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam, 11(1), 62-82. https://journal.iainlhokseumawe.ac.id/index.php/liwauldakwah/article/view/260

Santoso, J. (2022). Media Baru dan Otoritas Keagamaan Generasi Milenial Muslim. MAARIF, 17(2). http://dx.doi.org/10.47651/mrf.v17i2.196
Published
2024-02-05
Abstract viewed = 9 times
PDF downloaded = 12 times