Makna Kehidupan dalam Lirik Lagu pada Album Fabula dan Implementasinya pada Pembelajaran Bahasa Indonesia
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan makna kehidupan dalam lirik-lirik lagu album "Fabula" karya Mahalini dengan menjelaskan penanda dan petanda dalam lirik-lirik lagu tersebut dan menerapkannya dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif yang dianut oleh Ferdinand De Saussure. Data penelitian berasal dari album Mahalini "Fabula" yang dapat diakses di platform Spotify. Lirik dari album tersebut termasuk "Ini Laguku", "Buru-Buru", "Bawa Dia Kembali", "Putar Waktu", "Bohongi Hati", "Melawan Restu", "Sial", "Sisa Rasa", "Pecahkan Hatiku”, dan “Kisah Sempurna”. Kajian pustaka digunakan untuk mengumpulkan data, memberikan pemahaman langsung tentang makna rasional melalui membaca lirik lagu, menemukan makna kehidupan menggunakan penanda dan petanda, mencatat data yang telah dianalisis, membuat langkah-langkah pembelajaran, dan menyusun kesimpulan penelitian. Analisis isi digunakan dalam metode analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makna kehidupan terdiri dari melakukan atau membuat karya, pengalaman atau bertemu orang, dan sikap terhadap penderitaan yang tak terelakkan. Lirik lagu "Sial", "Bohongi Hati", "Sisa Rasa", "Melawan Restu", dan "Kisah Sempurna" mengandung makna-makna tersebut yang menggambarkan bagaimana tindakan nyata, pengalaman emosional, dan penerimaan serta refleksi atas penderitaan memberikan pelajaran berharga dan makna dalam hidup yang digunakan sebagai alat untuk mengajar Bahasa Indonesia.
Kata kunci: Lirik Lagu, Makna Kehidupan, Pembelajaran,Semiotika
References
Batthyány, A. (2021). 1946: Man’s Search for Meaning. New York: Washington Square Press. https://doi.org/10.1007/978-3-030-83063-2_7
Culler, J. (1996). SAUSSURE (Farida (ed.); Vol. 6, Issue 1). Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. http://repositorio.unan.edu.ni/2986/1/5624.pdf%0Ahttp://fiskal.kemenkeu.go.id/ejournal%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.cirp.2016.06.001%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.powtec.2016.12.055%0Ahttps://doi.org/10.1016/j.ijfatigue.2019.02.006%0Ahttps://doi.org/10.1
Ningsih, D.T.W., Hasanah, N., Salsabil, R. D. (2022). Analisis Makna Konotatif Pada Kumpulan Lagu Album Daun Jatuh. J-LELC: Journal of Language Education, Linguistics, and Culture, 2(2), 73-84. https://journal.uir.ac.id/index.php/j-lelc/article/view/9929
Dwivitasari. (2019). Analisis Gaya Bahasa Pada Lagu Peterpan. Journal Peqguruang: Conference Series, 1(2), 2686–3472. https://www.neliti.com/publications/359241/analisis-gaya-bahasa-pada-lagu-peterpan#cite
Mazida, L. E., Izzah, L. L., Lestari, E. B., & Yuliana, R. (2021). Analisis Gaya Bahasa Dalam Puisi Pada Suatu Hari Nanti Karya Sapardi Djoko Damono (Tinjauan Stilistika). Arkhais-Jurnal Ilmu Bahasa Dan Sastra Indonesia, 12(2), 77-84. http://journal.unj.ac.id/unj/index.php/arkhais/article/view/21275
Fikri, A. (2022). Pesan Dakwah Dalam Lagu “Ya Asyiqol Musthofa” Cover Versi Nissa Sabyan (Analisis Semiotik Ferdinand De Saussure). Komunika, 5(1), 107–122. https://doi.org/10.24042/komunika.v5i1.11379
Hartini, S., Kasnadi., & Astuti, C. (2021). Gaya Bahasa Lirik Lagu Dalam Album Jadi Aku Sebentar Saja. Jurnal Bahasa Dan Sastra, 8(2), 120–126. https://jurnal.stkippgriponorogo.ac.id/index.php/JBS/article/view/98
Hasanah, D. U., Achsani, F., & Al Aziz, I. S. A. (2019). Analisis penggunaan gaya bahasa pada puisi-puisi karya Fadli Zon. Kembara: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 5(1), 13-26. https://doi.org/10.22219/kembara.vol5.no1.13-26
Hayati, K. F., Lubis, R. S., Ramawati, D., Lubis, N. H., & Mahsa, M. (2022). Analisis Makna Dan Nilai Moral Dalam Lirik Lagu “Titip Rindu Buat Ayah” Karya Ebiet G. Ade Dan “Bunda” Karya Melly Goeslaw Sebagai Media Pembelajaran Bahasa Indonesia. Jurnal Basataka (JBT), 5(2), 477–481. https://doi.org/10.36277/basataka.v5i2.204
Hermawan, A. S., & Damayanti, R. (2022). Semiotika Dalam Lirik Lagu “Interaksi” Karya Tulus. Cakrawala Indonesia, 7(1), 50–56. https://doi.org/10.55678/jci.v7i1.658
Mikael, K., Fuady, I., & Wibowo, S. K. A. (2022). Content Analysis of Mental Health Messages in Popular Music. Semiotika, 16(2), 103–113. http://journal.ubm.ac.id/
Nathaniel, A., & Sannie, A. W. (2020). Analisis Semiotika Makna Kesendirian Pada Lirik Lagu “Ruang Sendiri” Karya Tulus. SEMIOTIKA: Jurnal Ilmu Sastra Dan Linguistik, 19(2), 41. https://doi.org/10.19184/semiotika.v19i2.10447
Ningrum, E. Y. P. (2020). Diksi dan Citraan dalam Lirik Lagu Album “ Monokrom ” Karya Tulus sebagai Alternatif Pembelajaran Apresiasi Puisi di SMA. Sasindo: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 8(2), 1–22. http://journal.upgris.ac.id/index.php/sasindo/article/view/6814
Sopianti, N. S., & Firmansyah, A. (2023). Representasi Nilai Estetika dalam Lirik Lagu Asmalibrasi dan Implikasinya terhadap Pembelajaran di SMA. EDUKASIA: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 4(1), 267-276. https://doi.org/10.62775/edukasia.v4i1.255
Purwahida, R., & Maman. (2021). Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut Cakap Berbahasa dan Bersastra Indonesia (M.
Khodim (ed.)). Pusat Perbukuan Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. https://static.buku.kemdikbud.go.id/content/pdf/bukuteks/kurikulum21/Bahasa-Indonesia-Tingkat-Lanjut-BS-KLS-XI.pdf
Rifai, M. A. (2024). Modul Ajar Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut Fase F. https://guru.kemdikbud.go.id/bukti-karya/pdf/309416
Susanti, S., Halidjah, S., & Uliyanti, E. (2018). Pengaruh Penerapan Media Lirik Lagu terhadap Keterampilan Menulis Puisi Anak Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa, 7(11), 1–9. https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/29994
Octaviani, S., & Nurfauziah, N. (2023). Menelaah makna tersembunyi dalam lirik lagu “Istirahat” Nosstress. Jurnal Riset Rumpun Ilmu Bahasa, 2(1), 146-157. https://doi.org/10.55606/jurribah.v2i1.1152
Copyright (c) 2024 Anisa Sania Nabila, Nawawi Nawawi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.