Karakteristik Organoleptik dan Kandungan Formalin Pada Ikan Asin DI Pasar Kota Malang

Abstract

Penggunaan formalin sebagai bahan tambahan dalam makanan telah dilarang oleh pemerintah melalui peraturan Menteri Kesehatan Indonesia 1168/MENKES/PER/X/1988 tentang bahan tambahan makanan. Namun demikian masih maraknya penggunaan formalin sebagai bahan pengawet dalam makanan seperti ikan asin. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kandungan formalin dalam ikan asin yang dijual oleh pedagang di Pasar Gadang Kota Malang. Sampel diuji secara kualitatif menggunakan uji organoleptik, metode uji KMnO₄, fehling a dan b dan pereaksi tollens, kemudian dilanjutkan dengan uji Spektrofotometri UV-Visible untuk mengetahui kadar formalin pada sampel. Hasil uji kuantitatif menunjukkan kadar rata-rata formalin pada sampel sebesar 200mg/kg. Semua sampel uji mengadung formalin dengan kadar melebihi 0,2 mg/kg.

Kata Kunci: Fehling a dan b, formalin, KMnO4, pereaksi tollens, spektrofotometri